Kecelakaan Tragis di Depan BRI Jatinangor Sumedang, 1 Orang Diduga Meninggal Dunia, 4 Orang Luka-luka
Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Insiden kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di depan Kantor BRI Jatinangor, Jalan Raya Sumedang-Bandung, Desa Cikeruh, Senin (27/1/2025).
 |
| Mobil Hyundai Avega merah penyebab kecelakaan tragis di Jatinangor. Foto: Facebook/Nazar Ginanjar. |
Kecelakaan melibatkan mobil Hyundai Avega merah dengan nomor polisi D-1667-YVI yang melaju tak terkendali. Kejadian ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan empat lainnya mengalami luka-luka.
Korban terdiri dari pengendara motor, seorang petugas keamanan, tukang parkir, dan seorang pejalan kaki. Saat ini, penyelidikan sedang dilakukan oleh pihak berwenang untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan.
Kronologi Kecelakaan
Hyundai Avega merah yang melaju dari arah Sumedang menuju Bandung dilaporkan kehilangan kendali sesaat sebelum menabrak Honda Beat putih dengan nomor polisi Z-2618-AAF.
Pengendara Honda Beat, seorang mahasiswa bernama Falah, mengalami luka serius hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Tak berhenti di situ, mobil tersebut kembali menabrak motor Honda Beat Street (Z-3464-CU) yang dikendarai oleh Endi Ependi. Endi juga mengalami luka-luka dalam insiden ini.
Mobil kemudian menabrak petugas keamanan BRI, Yudha Agus Budhiardi, yang tengah berjaga di lokasi. Yudha mengalami luka pada bagian lutut kaki kirinya akibat benturan.
Puncak insiden terjadi ketika Hyundai menabrak Ade Supriatna, seorang juru parkir yang tengah berdiri di sekitar tiang parkir. Ade meninggal dunia di tempat akibat benturan keras.
Setelah itu, mobil kembali menabrak Nanang Sugandi, seorang pejalan kaki yang sedang mencuci motor Yamaha Mio J (Z-2445-GG). Nanang mengalami patah tulang di kaki sebelah kiri.
Dugaan Penyebab Kecelakaan
Penyelidikan awal kepolisian menyebutkan bahwa mobil tersebut tidak meninggalkan jejak rem di lokasi kejadian. Hal ini memunculkan dugaan sementara bahwa kecelakaan disebabkan oleh pengemudi yang kehilangan kendali akibat kecepatan tinggi.
Selain itu, informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa pengemudi Hyundai adalah seorang mahasiswa berusia 20-an tahun. Polisi juga menduga adanya faktor pengaruh alkohol dalam kecelakaan ini, meski hasil tes toksikologi masih ditunggu.
Kondisi Jalan dan Respons Warga
Kawasan Jatinangor dikenal sebagai jalur padat dengan mobilitas tinggi, terutama pada pagi hari. Kondisi jalan yang lurus di area tersebut sering kali memancing pengendara untuk melaju dalam kecepatan tinggi.
Warga setempat mengaku prihatin atas kecelakaan ini dan berharap ada langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Beberapa warga menyarankan pemasangan polisi tidur atau pengawasan ketat di jalur ini.
Wassalamu'alaikum.
