Polres Cimahi Gelar Razia Knalpot Brong, Simak Efek Buruk Knalpot Brong Bagi Kesehatan
Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Kapolres Cimahi, AKBP Dr. Tri Suhartanto, S.H., M.H., M.Si, memimpin langsung razia knalpot brong pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Razia ini merupakan bagian dari Operasi Zebra Lodaya 2024 yang rutin digelar oleh Sat Lantas Polres Cimahi.
Kegiatan ini bertujuan untuk menindak pelanggaran lalu lintas dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang terganggu oleh suara bising knalpot brong.
Knalpot brong atau knalpot yang tidak sesuai spesifikasi merupakan masalah yang sering ditemui di jalanan kota-kota besar, termasuk Cimahi.
Polres Cimahi berkomitmen untuk menindak tegas penggunaan knalpot yang tidak sesuai aturan tersebut demi menjaga kenyamanan dan ketertiban lalu lintas.
Pada Sabtu, 12 Oktober 2024, Kapolres Cimahi AKBP Dr. Tri Suhartanto, S.H., M.H., M.Si, turun langsung memimpin kegiatan razia knalpot brong di berbagai titik di wilayah Cimahi.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari Operasi Zebra Lodaya 2024 yang bertujuan untuk menekan pelanggaran lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berkendara sesuai aturan.
Dalam pernyataannya, Kapolres Cimahi menjelaskan bahwa penggunaan knalpot brong bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga sangat mengganggu kenyamanan masyarakat.
Suara bising yang dihasilkan oleh knalpot ini dapat mengganggu ketenangan warga, terutama di area pemukiman.
"Dengan diadakannya kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga sekitar yang sering terganggu oleh suara knalpot bising. Kami juga ingin memastikan bahwa para pengendara mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku," ujar Kapolres Tri Suhartanto.
Razia yang dilakukan oleh Sat Lantas Polres Cimahi ini merupakan salah satu dari serangkaian kegiatan dalam Operasi Zebra Lodaya 2024.
Selain menindak pengendara yang menggunakan knalpot brong, operasi ini juga menargetkan pelanggaran lalu lintas lainnya seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, pelanggaran lampu lalu lintas, dan pengendara yang melawan arus.
Penggunaan knalpot brong melanggar peraturan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Dalam undang-undang tersebut, disebutkan bahwa setiap kendaraan bermotor harus dilengkapi dengan peralatan yang memenuhi standar keselamatan dan teknis yang telah ditetapkan.
Knalpot yang tidak sesuai standar, seperti knalpot brong, dianggap melanggar aturan ini dan dapat dikenakan sanksi.
Selain melanggar aturan, penggunaan knalpot brong juga berdampak negatif pada kesehatan masyarakat.
Suara bising yang dihasilkan oleh knalpot ini, terutama jika didengar dalam intensitas tinggi dan berulang-ulang, dapat memicu gangguan pada beberapa orang.
Dilansir dari pafipcbangli.org, suara bising dari knalpot yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan bagi orang-orang yang sensitif terhadap suara keras, seperti penderita sakit kepala, mereka yang memiliki riwayat trauma atau kecemasan, serta orang-orang yang memang sensitif terhadap suara.
Dalam razia kali ini, Sat Lantas Polres Cimahi berhasil menindak puluhan pengendara yang menggunakan knalpot brong.
Operasi Zebra Lodaya 2024 yang dilakukan oleh Polres Cimahi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara serta menekan angka pelanggaran lalu lintas di wilayah Cimahi.
Dengan tindakan tegas terhadap pengguna knalpot brong, Polres Cimahi berharap masyarakat dapat merasa lebih nyaman dan tidak terganggu oleh suara bising yang dihasilkan oleh knalpot yang tidak sesuai aturan.
Wassalamu'alaikum.
