Bagian dari Suspensi Yang Berfungsi Untuk Melindungi Tabung Shock Dalam dari Goresan Adalah?

Daftar Isi

 Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Bagian dari suspensi yang berfungsi untuk melindungi tabung shock dalam dari goresan disebut dengan apa? Adalah oil seal atau sil oli, yakni komponen serupa dengan karet yang punya peran vital.

Bagian dari Suspensi Yang Berfungsi Untuk Melindungi Tabung Shock Dalam dari Goresan Adalah?

Pada dunia otomotif, terutama sepeda motor, peran sistem suspensi sangatlah vital. Bagian dari suspensi yang berfungsi untuk melindungi tabung shock dalam dari goresan adalah oil seal. 


Selain mencegah terjadinya kebocoran oli, oil seal juga memainkan peran penting dalam menjaga kebersihan bagian dalam tabung shock dari kotoran dan debu yang bisa masuk melalui seal dust.


 Berikut ini adalah ulasan mendalam mengenai fungsi dan pentingnya oil seal dalam sistem suspensi sepeda motor.


Fungsi Oil Seal pada Sistem Suspensi

Oil seal, atau sering juga disebut sebagai sil oli, memiliki peran yang tidak bisa dianggap sepele. Komponen ini dipasang di bagian ujung tabung shock untuk menjaga agar oli tidak bocor keluar. 


Oli dalam tabung shock berfungsi sebagai peredam kejut yang menyerap getaran dan benturan ketika sepeda motor melaju di jalan yang tidak rata.


Namun, fungsi oil seal tidak hanya sebatas mencegah kebocoran oli. Komponen ini juga berperan penting dalam melindungi bagian dalam tabung shock dari kotoran dan debu yang mungkin lolos dari seal dust. 


Jika kotoran dan debu berhasil masuk ke dalam tabung shock, mereka bisa menyebabkan goresan pada as shock atau pipa shock breaker di bagian dalam. 


Goresan ini bisa berdampak fatal, yaitu menyebabkan kebocoran oli meskipun oil seal dalam kondisi prima. Dalam kasus terburuk, hal ini bisa mengharuskan pemilik sepeda motor untuk mengganti as shockbreaker.


Pengalaman dari Pengguna Sepeda Motor

Galih, salah satu anggota komunitas motor matic di Bandung Barat, berbagi pengalamannya terkait pentingnya oil seal dalam sistem suspensi. 


Ia pernah mengalami masalah serius dengan sepeda motornya ketika oil seal mengalami kebocoran. "Waktu itu, saya merasa suspensi depan motor saya jadi tidak nyaman, ada bunyi aneh setiap kali lewat jalan berlubang. Setelah diperiksa, ternyata oli di dalam tabung shock sudah mulai habis karena seal olinya bocor," ungkap Galih.


Menurut Galih, masalah kebocoran oil seal ini tidak hanya membuat suspensi motor menjadi lembek dan tidak main, tetapi juga menyebabkan as shockbreaker depan baret. 


"Saat dibongkar, orang bengkel menemukan ada banyak goresan di as shockbreaker. Katanya, debu dan kotoran masuk ke dalam tabung dan menggores permukaan as shock. Meskipun seal baru sudah dipasang, tetap saja kebocoran masih terjadi karena permukaan as yang sudah tidak mulus lagi," tambahnya.


Pengalaman Galih menunjukkan betapa pentingnya menjaga kondisi oil seal tetap baik. Jika oil seal bocor, kotoran dan debu bisa dengan mudah masuk ke dalam tabung shock dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. 


Dalam kasus Galih, ujung-ujungnya ia harus mengganti as shockbreaker yang tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit.


Pentingnya Pemeliharaan Rutin

Untuk mencegah masalah seperti yang dialami oleh Galih, pemeliharaan rutin pada sistem suspensi sangatlah penting. 


Mengganti oil seal secara berkala dan memastikan tidak ada kebocoran adalah langkah yang harus dilakukan oleh setiap pemilik sepeda motor. Selain itu, pemeriksaan rutin pada as shockbreaker untuk memastikan tidak ada goresan atau kerusakan juga sangat disarankan.


Mekanik sepeda motor juga sering mengingatkan pentingnya membersihkan area sekitar seal dust dan oil seal. Debu dan kotoran yang menumpuk di sekitar area tersebut bisa mempercepat kerusakan seal dan menyebabkan kebocoran. 


"Membersihkan bagian ini secara rutin bisa memperpanjang umur oil seal dan menjaga kinerja suspensi tetap optimal," ujar seorang mekanik senior di bengkel resmi Yamaha.


Dampak Kerusakan pada As Shockbreaker

Kerusakan pada as shockbreaker tidak hanya mengakibatkan kebocoran oli, tetapi juga dapat mempengaruhi kinerja suspensi secara keseluruhan. Ketika as shockbreaker tergores, oli yang seharusnya berfungsi sebagai peredam getaran bisa bocor keluar. 


Hal ini membuat suspensi menjadi keras dan tidak nyaman saat digunakan. Selain itu, kebocoran oli juga bisa merusak komponen lain di dalam sistem suspensi, seperti bushing dan seal lainnya.


Dalam jangka panjang, kerusakan pada as shockbreaker juga bisa mempengaruhi stabilitas dan keamanan berkendara. 


Suspensi yang tidak bekerja dengan baik bisa membuat sepeda motor sulit dikendalikan, terutama pada kecepatan tinggi atau di jalan yang tidak rata. 


Oleh karena itu, menjaga kondisi oil seal dan as shockbreaker adalah langkah penting untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan berkendara.


Pengalaman yang dialami oleh Galih menjadi pelajaran berharga bagi para pemilik sepeda motor lainnya. Kebocoran oil seal tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga bisa berujung pada kerusakan serius yang memerlukan perbaikan besar. 


Dengan pemeliharaan yang baik dan rutin, masalah-masalah tersebut bisa dihindari, menjaga sepeda motor tetap dalam kondisi prima dan aman untuk dikendarai.

Wassalamu'alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)