Arti Jengat Motor itu Apa? Simak Pembahasannya!

Daftar Isi

Satupiston.com - Assalamu'alaikum. Apa arti jengat pada motor? Sepeda motor adalah salah satu alat transportasi yang populer di seluruh dunia. 

Arti Jengat Motor itu Apa? Simak Pembahasannya!

Selain sebagai sarana transportasi, motor juga menjadi bagian dari gaya hidup dan hobi banyak orang. Salah satu aksi atau trik yang sering dilakukan oleh pengendara motor adalah "jengat." 


Jengat, atau kadang disebut juga sebagai jenggat, adalah kondisi di mana roda depan sepeda motor terangkat karena tarikan mesin motor (torsi motor). Dalam bahasa Inggris, aksi ini lebih dikenal sebagai "wheelie."


Maksud Jengat Motor

Jengat adalah kondisi di mana roda depan sepeda motor terangkat dari tanah ketika pengendara memberikan akselerasi yang cukup kuat. 


Aksi ini bisa terjadi secara sengaja sebagai hasil dari keterampilan pengendara, atau secara tidak sengaja karena torsi mesin motor yang sangat besar. 


Dalam dunia motor, jengat sering dianggap sebagai salah satu trik yang menunjukkan keterampilan dan keahlian pengendara.


Teknik Dasar Melakukan Jengat

Untuk melakukan jengat, ada beberapa teknik dasar yang perlu dikuasai oleh pengendara. Berikut adalah langkah-langkah dasar yang dapat kalian ikuti untuk melakukan jengat:

  • Persiapan: Pastikan kalian mengenakan perlengkapan keselamatan yang lengkap, seperti helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu khusus motor. Pilihlah tempat yang aman dan luas untuk berlatih, jauh dari lalu lintas dan orang lain.
  • Posisi Tubuh: Duduklah dengan nyaman di atas motor dan pastikan posisi tubuh kalian sedikit condong ke belakang. Tangan harus menggenggam stang dengan kuat, dan kaki diletakkan dengan kokoh di pijakan kaki.
  • Penggunaan Kopling dan Gas: Tarik kopling sepenuhnya dan putar gas secara perlahan. Lepaskan kopling secara bertahap sambil menambah putaran gas. Kombinasi ini akan memberikan dorongan ke roda belakang yang cukup kuat untuk mengangkat roda depan.
  • Pengendalian Keseimbangan: Saat roda depan terangkat, gunakan berat tubuh kalian untuk mengendalikan keseimbangan. Condongkan tubuh ke depan atau ke belakang sesuai kebutuhan untuk menjaga motor tetap stabil.
  • Mendarat dengan Aman: Setelah melakukan jengat, turunkan roda depan dengan hati-hati. Kurangi putaran gas dan pastikan roda depan menyentuh tanah dengan lembut untuk menghindari benturan keras.


Faktor-faktor yang Mempengaruhi Jengat

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan sepeda motor untuk melakukan jengat, antara lain:

  • Torsi Mesin: Motor dengan torsi yang besar lebih mudah untuk melakukan jengat karena dorongan yang dihasilkan mesin cukup kuat untuk mengangkat roda depan.
  • Berat Motor: Motor yang lebih ringan cenderung lebih mudah untuk diangkat. Oleh karena itu, motor sport atau motor trail biasanya lebih sering digunakan untuk melakukan jengat dibandingkan motor touring atau cruiser.
  • Posisi Pengendara: Posisi tubuh pengendara memainkan peran penting dalam keseimbangan saat melakukan jengat. Pengendara harus bisa mengontrol posisi tubuhnya dengan baik untuk menjaga stabilitas motor.
  • Kondisi Jalan: Permukaan jalan yang rata dan bebas hambatan sangat penting untuk melakukan jengat dengan aman. Jalan yang berlubang atau tidak rata dapat menyebabkan kehilangan kendali dan berujung pada kecelakaan.


Jenis-jenis Jengat

Ada beberapa jenis jengat yang umum dilakukan oleh para pengendara motor, antara lain:

  • Power Wheelie: Jengat ini dilakukan dengan mengandalkan kekuatan mesin tanpa menggunakan kopling. Pengendara hanya perlu memutar gas dengan kuat untuk mengangkat roda depan.
  • Clutch Wheelie: Jengat ini melibatkan penggunaan kopling. Pengendara menarik kopling, memutar gas, dan kemudian melepaskan kopling secara tiba-tiba untuk mengangkat roda depan.
  • Bounce Wheelie: Teknik ini melibatkan pengendara yang mengayunkan tubuhnya ke bawah dan ke atas sambil menarik gas untuk memberikan dorongan tambahan pada roda belakang.
  • Sitdown Wheelie: Jengat ini dilakukan dengan posisi duduk normal di atas motor. Pengendara tetap duduk di kursi sambil mengangkat roda depan.
  • Standup Wheelie: Pengendara berdiri di atas pijakan kaki sambil mengangkat roda depan. Teknik ini memberikan pengendara kontrol yang lebih baik atas keseimbangan motor.


Risiko dan Keselamatan

Meskipun jengat adalah aksi yang mengesankan dan menantang, penting untuk diingat bahwa aksi ini juga memiliki risiko yang cukup tinggi. Berikut adalah beberapa risiko yang perlu kalian pertimbangkan:

  • Cedera Fisik: Jatuh dari motor saat melakukan jengat dapat menyebabkan cedera serius, mulai dari luka ringan hingga patah tulang atau cedera kepala.
  • Kerusakan Motor: Kalian juga bisa merusak motor kalian jika mendaratkan roda depan dengan keras atau jika motor terbalik.
  • Bahaya bagi Orang Lain: Melakukan jengat di tempat umum dapat membahayakan pengguna jalan lainnya. Selalu pastikan kalian melakukan jengat di tempat yang aman dan jauh dari keramaian.


Untuk meminimalisir risiko, selalu kenakan perlengkapan keselamatan yang lengkap dan pastikan kalian berlatih di tempat yang aman dan terkendali. Jangan lupa untuk mempelajari teknik dengan benar dan bertahap agar kalian bisa menguasai jengat dengan baik.


Manfaat dan Kepuasan Melakukan Jengat

Meskipun memiliki risiko, jengat juga memberikan kepuasan tersendiri bagi para pengendara motor. Berikut adalah beberapa manfaat dan kepuasan yang bisa didapatkan dari melakukan jengat:

  • Meningkatkan Keterampilan Mengendarai: Melakukan jengat membutuhkan keterampilan dan koordinasi yang baik. Dengan berlatih jengat, kalian bisa meningkatkan kemampuan mengendarai motor secara keseluruhan.
  • Kepuasan Pribadi: Berhasil melakukan jengat dengan sempurna memberikan kepuasan dan rasa pencapaian tersendiri bagi pengendara.
  • Menambah Kepercayaan Diri: Menguasai trik yang menantang seperti jengat bisa meningkatkan kepercayaan diri kalian sebagai pengendara motor.
  • Menjadi Bagian dari Komunitas: Banyak komunitas motor yang mengadakan acara dan kompetisi jengat. Bergabung dengan komunitas ini bisa memberikan kalian kesempatan untuk berbagi pengalaman dan belajar dari pengendara lain.


So far, jengat atau jenggat adalah aksi di mana roda depan sepeda motor terangkat dari tanah karena tarikan mesin motor. Aksi ini bisa dilakukan karena teknik dari si pengendara atau karena torsi mesin motor yang sangat besar. Meskipun memiliki risiko, jengat juga memberikan kepuasan dan tantangan tersendiri bagi para pengendara motor. Dengan latihan yang tepat dan penggunaan perlengkapan keselamatan, kalian bisa menikmati sensasi melakukan jengat dengan aman.

Wassalamu'alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

iklan fif batujajar

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 
pasang iklan di media online Bandung, KoranBandung.co.id

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)