Cara Menghitung Final Gear Motor Bore Up itu Seperti Apa?
Cara menghitung final gear motor bore up itu seperti apa? Ini jadi perbincangan yang menarik, sebab setelah melakukan bore up, kadang tarikan motor jadi terasa aneh.
Satupiston.com
– Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami.
Kali ini kita akan membahas mengenai final gear motor.
Apakah Anda seorang
penggemar otomotif yang ingin mengetahui cara menghitung final gear motor bore
up?
Saat melakukan
modifikasi pada motor bore up, pengaturan final gear harus dilakukan secara
hati-hati untuk mendapatkan performa yang optimal.
Dalam artikel ini,
kami akan membahas cara menghitung final gear motor bore up secara rinci dan
mempertimbangkan beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat melakukan
modifikasi pada motor Anda.
Apa itu Final Gear Ratio?
Sebelum membahas
tentang cara menghitung final gear motor bore up, penting untuk memahami apa
itu final gear ratio.
Final gear ratio
mengacu pada perbandingan antara ukuran gear belakang dan ukuran gear depan
pada sebuah motor.
Rasio final gear yang
tepat dapat membuat motor Anda lebih bertenaga pada putaran bawah atau lebih
cepat pada putaran atas.
Cara Menghitung Final Gear Motor Bore Up itu Seperti Apa?
Untuk menghitung final
gear ratio, Anda perlu membagi ukuran gear belakang dengan ukuran gear depan.
Sebagai contoh, jika
ukuran gear belakang adalah 40 dan ukuran gear depan adalah 15, maka rasio
final gear adalah 2,67 (40/15=2,67).
Ini akan jadi patokan
penting saat nanti memutuskan untuk menaikan atau menurunkan rasio final gear
atas apa yang kita rasakan saat menggeber motor yang sudah dibore up (misal
terlalu loyo di putaran bawah atau torsinya terlalu besar).
Bagaimana Menaikan atau Menurunkan Rasio Final Gear?
Saat melakukan
modifikasi pada motor bore up, Anda mungkin perlu menaikan atau menurunkan
rasio final gear untuk mendapatkan performa yang optimal.
Jika Anda merasa
tarikan motor terlalu loyo di putaran bawah, Anda bisa menaikan rasio final
gear dengan cara menaikan ukuran gear belakang atau menurunkan ukuran gear
depan.
Sebaliknya, jika
putaran atas terlalu pendek, Anda bisa menurunkan rasio final gear dengan cara
menaikan ukuran gear depan atau menurunkan ukuran gear belakang.
Namun, perlu diingat
bahwa ada konsekuensi atas modifikasi ukuran gear ini.
Jika Anda menaikan
rasio final gear, putaran bawah akan lebih bertenaga, namun putaran atas akan
menjadi lebih pendek.
Sedangkan jika Anda
menurunkan rasio final gear, putaran bawah akan lebih loyo namun putaran atas
akan lebih panjang.
Oleh karena itu,
sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan mekanik terpercaya sebelum
melakukan modifikasi pada motor Anda.
Kesimpulan
Menghitung final gear
ratio motor bore up sama seperti motor standar atau pun motor stroke up, yakni
dengan membagi ukuran gear belakang dengan ukuran gear depan.
Rasio final gear yang
tepat dapat membuat motor Anda lebih bertenaga pada putaran bawah atau lebih
cepat pada putaran atas.
Namun, perlu diingat
bahwa modifikasi pada ukuran gear dapat memiliki konsekuensi yang signifikan
pada performa motor Anda.
Oleh karena itu,
sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan mekanik terpercaya sebelum
melakukan modifikasi pada motor Anda.
FAQs
- Apa itu final gear ratio? Final gear ratio
adalah rasio gigi akhir yang menghubungkan gear depan dan gear belakang
pada sebuah motor. Rasio ini mempengaruhi tarikan dan kecepatan maksimum
motor.
- Apakah cara menghitung final gear motor
bore up sama dengan motor standar? Ya, cara menghitung final gear ratio
motor bore up sama dengan motor standar.
- Apakah menghitung final gear motor bore up
rumit? Tidak, menghitung final gear ratio motor bore up tidaklah rumit.
Anda hanya perlu membagi ukuran gear belakang dengan ukuran gear depan
untuk mendapatkan rasio gigi akhir.
- Bagaimana cara menaikkan atau menurunkan
rasio final gear? Anda bisa menaikkan rasio final gear dengan cara
menaikan ukuran gear belakang atau menurunkan ukuran gear depan. Sedangkan
untuk menurunkan rasio final gear, bisa dilakukan dengan cara menaikan
ukuran gear depan atau menurunkan ukuran gear belakang.
- Apakah mengubah rasio final gear
mempengaruhi performa motor? Ya, mengubah rasio final gear dapat
mempengaruhi performa motor. Jika rasio final gear dinaikan, maka putaran
bawah akan lebih bertenaga namun putaran atas akan pendek. Sebaliknya,
jika rasio final gear diturunkan, putaran bawah akan loyo namun putaran
atas jadi lebih panjang.
- Apakah ada kosekuensi atas modifikasi
ukuran gear? Ya, ada kosekuensi yang harus diperhatikan ketika mengubah
ukuran gear pada motor. Selain dapat mempengaruhi performa motor, mengubah
ukuran gear juga dapat mempengaruhi konsumsi bahan bakar dan suhu mesin.
Oleh karena itu, sebaiknya berkonsultasi dengan mekanik terlebih dahulu
sebelum melakukan modifikasi pada motor.
- Apakah semua motor bisa menggunakan rasio
final gear yang sama? Tidak, tidak semua motor dapat menggunakan rasio
final gear yang sama. Rasio final gear yang digunakan harus disesuaikan
dengan spesifikasi mesin dan penggunaan motor. Oleh karena itu, sebaiknya
berkonsultasi dengan mekanik atau ahli modifikasi motor untuk menentukan
rasio final gear yang tepat untuk motor Anda.
- Apakah mengubah final gear ratio dapat
meningkatkan top speed motor? Tidak selalu. Meskipun mengubah final gear
ratio dapat mempengaruhi kecepatan maksimum motor, namun faktor lain
seperti bobot motor, kekuatan mesin, dan aerodinamika juga mempengaruhi
top speed motor.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini,
akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.