Cara Cek Aki Masih Bagus atau Tidak Pada Motor
Cara cek aki masih bagus atau tidak pada motor itu seperti apa? Secara umum, kita bisa mendeteksi apakah aki itu masih bagus atau pun sudah mulai rusak. Bagaimana?
Satupiston.com
– Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami.
Kali ini kita akan membahas mengenai cek aki yang masih bagus.
Seperti yang kita
semua tahu, aki adalah komponen penting dalam motor.
Tanpa aki yang baik,
motor tidak akan dapat dinyalakan dan digunakan.
Oleh karena itu,
penting bagi kita untuk memastikan bahwa aki pada motor kita masih berfungsi
dengan baik.
Dalam artikel ini,
kita akan membahas cara-cara sederhana untuk mengecek apakah aki motor masih
bagus atau tidak.
Apa itu Aki?

Sebelum membahas cara
mengecek aki, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu aki.
Aki pada motor adalah
komponen yang menyimpan energi listrik dalam bentuk kimia dan mengubahnya
menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk menghidupkan motor.
Aki terdiri dari
beberapa sel yang terhubung satu sama lain, dan setiap sel terdiri dari pelat
positif dan negatif yang terendam dalam elektrolit.
Tanda-tanda Aki Rusak
Ada beberapa
tanda-tanda bahwa aki pada motor kita mulai rusak atau bahkan sudah tidak
berfungsi sama sekali. Beberapa tanda-tanda tersebut antara lain:
- Motor kesulitan untuk dinyalakan atau
bahkan tidak dapat dinyalakan sama sekali.
- Lampu depan atau belakang motor menjadi
redup atau mati saat mesin dihidupkan.
- Bunyi klik-klik saat tombol starter
ditekan.
- Mesin mati saat motor sedang dalam
perjalanan (ini hanya terjadi pada beberapa motor yang benar-benar
mengandalkan sistem kelistrikan dari aki untuk menghidupkan mesin).
Cara Cek Aki Motor Masih Bagus atau Tidak dengan Multimeter
Salah satu cara paling
akurat untuk mengecek aki pada motor kita adalah dengan menggunakan multimeter.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pertama-tama, pastikan motor dalam keadaan
mati dan biarkan aki dingin selama beberapa jam.
- Lepaskan tutup aki dan bersihkan terminal
aki dari kotoran dan korosi dengan kuas logam atau sikat gigi bekas.
- Pasang multimeter pada mode volt DC (VDC)
dan atur rentang pengukuran menjadi 12V.
- Hubungkan kabel merah multimeter ke
terminal positif aki dan kabel hitam ke terminal negatif aki.
- Nyalakan multimeter dan baca hasil
pengukuran. Jika hasil pengukuran berada di antara 12 hingga 12,8 volt,
aki dianggap dalam kondisi yang baik. Namun, jika hasil pengukuran di
bawah 12,4 volt, aki perlu diisi ulang. Jika hasil pengukuran di bawah 11
volt, aki harus diganti.
Kesimpulan
Mengecek kondisi aki
pada motor adalah hal yang penting untuk dilakukan secara berkala.
Ada beberapa metode
yang dapat dilakukan untuk mengecek kondisi aki, di antaranya adalah
menggunakan voltmeter atau mengamati tanda-tanda gejala kerusakan pada aki.
Selain itu, perawatan
aki yang baik dan penggunaan aki yang sesuai dengan spesifikasi motor juga
dapat memperpanjang umur aki.
Dalam melakukan
pengecekan kondisi aki, pastikan untuk mematikan mesin motor dan menggunakan
alat yang tepat serta memperhatikan faktor keamanan.
Apabila ditemukan
gejala kerusakan pada aki, segera lakukan perbaikan atau penggantian aki untuk
mencegah terjadinya masalah yang lebih serius pada motor.
FAQs
- Berapa sering kita harus mengecek kondisi
aki pada motor? Kita sebaiknya mengecek kondisi aki pada motor setiap satu
atau dua bulan sekali, tergantung pada intensitas penggunaan motor.
- Apa yang harus kita perhatikan dalam
melakukan pengecekan kondisi aki pada motor? Kita harus mematikan mesin
motor, menggunakan alat yang tepat, memperhatikan faktor keamanan, dan
mengamati tanda-tanda gejala kerusakan pada aki.
- Bagaimana cara memperpanjang umur aki pada
motor? Cara memperpanjang umur aki pada motor antara lain dengan melakukan
perawatan aki yang baik, seperti menjaga tingkat air aki, membersihkan
kutub aki secara teratur, dan mengisi daya aki secara tepat.
- Apa yang harus dilakukan jika ditemukan
gejala kerusakan pada aki motor? Apabila ditemukan gejala kerusakan pada
aki motor, segera lakukan perbaikan atau penggantian aki untuk mencegah
terjadinya masalah yang lebih serius pada motor.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini,
akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.