Arti B1 dalam Jual Beli Adalah Apa? Ini Jawabannya
Arti B1 dalam jual beli adalah apa sih? Untuk menjawab itu semua, simak artikel di satupiston.com ini hingga beres. Sebab apa? Sebab kita akan membahasnya.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas mengenai
B1 dalam jual beli.
2 versi mengenai makna B1 dalam jual beli ini. Namun kedua
versi tersebut sepakat mendefinisikan B1 satu di salah satu harga.
Harga apa yang kita maksud? Jika sebelumnya kalian membaca
mengenai arti 1R dalam jual beli, mungkin di B1 ini pun akan sedikit ada
gambaran.
Arti B1 dalam Jual Beli Adalah Apa?

B1 dalam jual beli adalah uang sebesar Rp. 50.000 sebanyak 1
lembar. Ya, seperti yang sudah dibahas sebelumnya, ada dua versi mengenai
pengertian B1 ini.
Versi pertama merujuk pada alfabet kode uang yakni A1 yang
artinya Rp. 100.000 sebanyak 1 lembar, lalu B1 yang artinya uang sebesar Rp. 50.000
sebanyak 1 lembar.
Kode tersebut terus “mengalir” hingga ke nominal uang kertas
1 lembar terkecil di Indonesia yakni Rp. 1.000.
Versi kedua ini mirip dengan konsep 1R yang artinya adalah 1
lembar uang berwarna red (merah).
B1 pun dimaknai sebagai uang blue (biru) atau 50 ribu
sebanyak 1 lembar. Meski memang, jika mau ikut acuan 1R, maka harusnya ditulis
sebagai 1B.
Tetapi apa pun itu, baik versi pertama dan versi kedua
sama-sama merujuk nominal uang yang sama yakni sebesar Rp. 50.000.
Istilah dalam Jual Beli Online
Setidaknya ada beberapa istilah dalam jual beli online, yang
di antaranya adalah sebagai berikut:
1. TT
TT dalam jual beli artinya adalah tukar tambah. Tukar tambah
ini adalah menukar barang dengan barang lain ditambah dengan sedikit nominal
uang.
Yang melakukan TT bisa si penjual atau pun si pembeli, yang
jelas TT ini mirip-mirip dengan barter yakni didasari atas asas suka sama suka
serta atas asas prakiraan nilai dari suatu barang.
2. COD
COD dalam jual beli online dan offline adalah cash on
delivery yakni pembayaran dilakukan saat barang sudah dikirim pada kita.
Praktik COD di jual beli bisa juga dilakukan dengan cara
bertamunya penjual dan pembeli terlebih dahulu untuk melihat-lihat barang
sebelum akhirnya mengambil keputusan apakah lanjut beli atau tidak.
Kini, COD tidak hanya dilakukan oleh penjual dan pembeli
saja, sebab kini sistem COD diterapkan dan dilakukan oleh kurir dan pembeli.
3. Afgan
Ini adalah salah satu istilah yang bersumber dari salah satu
penyanyi pop asal Indonesia yakni Afgansyah Reza. Loh kok? Apa lagi ini? Apakah
Afgan tukang jual beli?
Arti Afgan dalam jual beli adalah sadis. Ini merujuk pada
salah satu lagu yang pernah dibawakan oleh Afgan yang berjudul sadis.
Maksud Afgan adalah penjual tidak menghendaki adanya proses
tawar-menawar harga dengan rasio yang sangat jauh.
Misal awalnya penjual mematok harga 1 juta, kemudian ditawar
200 ribu. Itu sangat sadis atau Afgan sekali bukan?
4. Like New
Like new biasanya diterapkan pada barang bekas. Arti like
new pada jual beli artinya adalah seperti baru. Ini merupakan frasa umum yang
berasal dari Bahasa Inggris.
Like di sini tidak diartikan sebagai suka, tetapi diartikan
sebagai “seperti” dan new di sini diartikan sebagai “baru”.
Like new merujuk pada barang bekas yang hendak dijual dan
memiliki kondisi performa serta fisik layaknya seperti baru.
Biasanya barang like new adalah barang yang jarang digunakan
karena beberapa alasan, seperti kurang cocok, tidak ada waktu untuk
menggunakan, hingga salah beli.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.