Tiap Sel Baterai Mempunyai Lubang Untuk Mengisi Apa?

Daftar Isi

Tiap sel baterai mempunyai lubang untuk mengisi apa? Ini adalah salah satu hal yang mungkin sering dilakukan tetapi masih banyak yang tidak tahu.

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai baterai.

 

Di sini pembahasannya terfokus pada baterai untuk kendaraan bermotor atau accumulator atau accu atau disebut juga sebagai aki.

 

Adapun aki ini menjadi salah satu hal yang sangat bermanfaat pada kendaraan bermotor karena menjadi sumber energi listrik DC saat kendaraan hidup atau pun mati.

 

Bila diperhatikan, aki sendiri memiliki lubang-lubang yang ditutupi, apa fungsi lubang tersebut?

 

Tiap Sel Baterai Mempunyai Lubang Untuk Mengisi Apa?

Tiap Sel Baterai Mempunyai Lubang Untuk Mengisi Apa?

Setiap sel aki mempunya lubang untuk mengisi cairan elektrolit atau pun cairan asam sulfat atau air zuur atau air aki.

 

Saat telah diisi oleh cairan elektrolit, maka lubang pada baterai atau aki tersebut akan ditutup oleh tutup aki atau vent plug hole.

 

Pada aki MF, biasanya bentuk penutup akinya akan berbeda dan cenderung sekali pakai karena tidak dianjurkan untuk diisi ulang kembali.

 

Kenapa Aki Diisi Oleh Cairan Elektrolit?

Mengapa aki harus diisi oleh cairan aki? Salah satunya adalah agar terjadi reaksi kimiawi dan membuat aki bisa menghasilkan energi listrik.

 

Pada aki basah atau pun MF dengan sekat yang lebih tertutup, proses pengisian cairan elektrolit ini bisa dikatakan sangat vital.

 

Sebab jika sampai salah, maka bisa membuat aki jadi kurang awet. Kenapa demikian? Sebab reaksi kimiawinya tidak maksimal.

 

Saat Mengisi Cairan Elektrolit Aki Baru

Ketika mengisi cairan elektrolit aki baru, maka sebaiknya jangan langsung dipakai pada kendaraan bermotor atau dipakai untuk menghidupkan beban listrik.

 

Setidaknya tunggu mulai dari 30 menit hingga 1 jam. Ini bertujuan agar proses reaksi kimia  bisa berjalan dengan lebih baik.

 

Sehingga aki bisa lebih awet dan tahan lama.

 

Apakah Isi Ulang Air Aki Diperbolehkan?

Saat aki basah sudah mulai lemah, maka bisa dilakukan pengecasan atau pun dengan cara isi ulang air aki.

 

Namun biasanya air aki yang digunakan lebih basa dan tidak seasam pas awal-awal pengisian cairan elektrolit.

 

Ini bertujuan agar sel di dalam aki tidak terlalu asam. Sehingga ada perbedaan air aki yang digunakan saat isi aki baru dan juga aki lama.

 

Aki Kering Pakai Cairan Elektrolit?

Ada sedikit kekeliruan, di mana kadang aki maintenance free disama-ratakan sebagai aki kering.

 

Padahal ada juga aki seperti varian GTZ4V atau YTZ4V yang kerap disebut sebagai aki kering padahal masih menggunakan cairan elektrolit hanya saja dengan bentuk yang lebih berbeda dan bebas perawatan.

 

Sedangkan aki kering sendiri biasanya menggunakan gel untuk pengganti cairan elektrolitnya, jadi aki yang benar-benar kering tidak menggunakan cairan elektrolit.

 

Bagus Aki Kering atau Aki Basah?

Jika pintar dalam merawat aki (minimal jangan sampai ada jamur di sel atau terminal), maka aki basah akan lebih awet.

 

Sedangkan jika malas mengecek aki atau merawatnya, maka opsi yang akan lebih awet adalah aki kering.

 

Keduanya memang memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Dan untuk keawetan, itu tergantung dari pemakaian dan perawatan yang diberikan.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.


  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)