Kapasitas Oli Mesin CB 100 Berapa Liter?
Kapasitas oli mesin CB 100 itu berapa liter? Mari kita bahas saja bersama di artikel ini. Di mana ini adalah salah satu motor tua yang pernah dipasarkan di Indonesia.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas
mengenai ukuran oli mesin CB 100.
Seperti yang disebutkan sebelumnya Honda CB 100 ini dulunya
pernah dipasarkan di Indonesia.
Namun untuk sekarang, motor ini sudah tidak dipasarkan lagi.
Namun tenang saja, masih ada penggantinya di era sekarang yakni CB 150 series.
Dulu, motor ini sendiri berakhir di era 1981-an dan
digantikan atau diteruskan oleh varian GL 100 series.
Kapasitas Oli Mesin CB 100 Berapa Liter?
Ukuran oli mesin CB 100 adalah sebenyak 1 liter atau 1000 ml
dengan kekentalan SAE: 30. Dari data tersebut, terlihat jika oli yang digunakan
berjenis single grade.
Maksudnya adalah tingkat kekentalan oli yang digunakan hanya
satu saja. Ini berbeda dengan oli di zaman sekarang yang biasanya berjenis
multigrade.
Oli multigrade sendiri maksudnya adalah oli yang tingkat
kekentalannya lebih dari satu, misalnya saja oli 20W-50.
Generasi CB 100 Series
Generasi pertama dari CB 100 diberi kode K0 di mana motor
ini dirilis pada tahun 1970hingga 1971.
Di tahun yang sama yakni di 1971, Honda merilis juga CB 100
lain yakni yang berkode K1.
Setahun kemudian di tahun 1972 hingga 1975, CB 100 dapat
generasi baru yang diberi kode K2.
Dan untuk CB 100-K3, tahun rilisnya adalah di 1976 hingga 1981.
Di tahun-tahun terakhirnya ada CB 100-K5 yang dirilis di tahun 1980 hingga
1981.
Kapan Waktunya Ganti Oli Mesin?
Pergantian oli mesin pada motor tua biasanya akan dilakukan
lebih cepat, sebab mesinnya sudah tidak seprima dulu (kecuali jika mesin sudah
dilakukan service besar).
Biasanya untuk motor tua, pergantian oli akan dilakukan di
angka 2.000 Km hingga maksimal 3.000 Km.
Namun ada juga yang mengganti oli di angka 1.000 Km. Sebuah
angka yang menurut kami sangat singkat.
Efek Buruk Kekurangan Oli Mesin
Beberapa efek buruk dari kurangnya takaran oli mesin adalah
sebagai berikut:
- Mesin jadi lebih cepat panas
- Kopling bisa selip
- Mesin jadi lebih mudah bergetar
- Piston motor bisa lebih cepat aus
- Dinding silinder bisa aus
- Kopling jadi mudah aus
- Piston bisa nyangkut di dingding silinder (ceket)
Efek Telat Ganti Oli Mesin
Biasanya, pergantian oli mesin dilakukan di range 2.500 Km
hingga 4.000 Km tergantung dari penggunaan dan rekomendasi pabrikan.
Sedangkan saat pertama kali membeli motor, maka pergantian
oli mesin pertama kali biasanya dilakukan di 1.000 Km pertama.
Di pergantian oli pertama tersebut biasanya akan gratis dari
dealer dan sangat penting untuk dilakukan guna kesehatan mesin selanjutnya.
Ada beberapa akibat yang bisa ditimbulkan dari telatnya
pergantian oli mesin yakni:
- Oli mesin bisa berkurang takarannya. Misal yang awalnya 1 liter bisa tingga 0.5 liter bahkan sampai habis
- Mesin bisa cepat panas
- Tarikan motor berat
- Nafas motor jadi lebih pendek
- Selip pada kopling
- Memicu keausan pada piston dan kampas kopling
- Suara motor jadi lebih kasar
- Dll
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
