3 Perbedaan Vario 125 CBS ISS dan CBS ISS SP
Perbedaan Vario 125 CBS ISS dan CBS ISS SP itu terletak di aspek apa saja? Berbeda dengan generasi sebelumnya, sekarang Vario 125 hadir dengan varian yang cukup unik.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas
mengenai perbedaan 2 varian Vario 125 terbaru.
Di generasi New Vario 125, setidaknya ada 3 varian yang
ditawarkan yakni CBS, CBS-ISS, dan juga CBS-ISS SP.
Jika biasanya yang ditanyakan adalah varian CBS dan CBS-ISS,
maka sekarang pertanyaan yang menarik hadir di varian CBS-ISS dan CBS-ISS SP.
Ya, sudah banyak yang paham dengan bedanya varian CBS dan
CBS ISS pada motor-motor matic Honda.
Namun untuk yang sekarang yakni CBS-ISS dan CBS-ISS SP itu
bagaimana?
1. Perbedaan Harga Vario 125 CBS ISS dan CBS ISS SP

Yang pertama adalah perbedaan harga, di mana memang ini
tersaji cukup kontras antara dua varian ini.
Sekedar informasi, on the road Jakarta sejak pertama kali
diluncurkan, Vario 125 CBS-ISS dibanderol di angka Rp. 24.000.000.
Sedangkan untuk Vario 125 CBS-ISS SP untuk on the road yang
sama ditawarkan dengan harga di angka Rp. 24.250.000.
Hanya terpaut harga di angka Rp. 250.000, tentunya perbedaan
di antara keduanya tidak akan terlalu banyak.
Lalu, apa yang membedakan lainnya?
2. Perbedaan Ketersediaan Warna
Vario 125 CBS ISS hanya dibekali dengan 1 pilihan warna. Ini
cukup berbeda dengan Vario 125 CBS ISS SP yang ditawarkan dengan 2 pilihan
warna.
Pilihan Warna Vario 125 CBS ISS

Pilihan Warna Vario 125 CBS ISS SP


3. Perbedaan Warna Velg dan Behel
Yang terakhir adalah perbedaan warna velg dan behel di mana
untuk varian Vario 125 CBS ISS diberi warna hitam.
Sedangkan untuk Vario 125 CBS ISS SP diberi warna burn
titanium untuk velg dan juga behelnya sehingga memberi kesan mewah dan
ekslusif.
Lalu untuk spesifikasinya bagaimana? Untuk spek secara umum
masih sama antara yang CBS ISS dengan yang CBS ISS SP.
Kurang lebih adalah sebagai berikut:
Mesin |
|
Tipe Mesin |
4-Langkah, SOHC, eSP, Pendinginan Cairan |
Sistem Suplai Bahan Bakar |
PGM-FI (Programmed Fuel Injection) |
Volume Langkah |
124,8 cc |
Diameter X Langkah |
52,4 x 57,9 mm |
Perbandingan Kompresi |
11,0 : 1 |
Tipe Tranmisi |
Otomatis , V - Matic |
Daya Maksimum |
8,2 kW (11,1 PS) / 8.500 rpm |
Torsi Maksimum |
10,8 Nm (1,1 kgf.m) / 5.000 rpm |
Tipe Starter |
Elektrik |
Tipe Kopling |
Automatic Sentrifugal, Tipe Kering |
Sasis |
|
Tipe Rangka |
Underbone |
Tipe Suspensi Depan |
Teleskopik |
Tipe Suspensi Belakang |
Swing Arm dengan suspensi Tunggal |
Ukuran Ban Depan |
90/80 – 14M/C 43 P Tubeless |
Ukuran Ban Belakang |
100/80 - 14M/C 48P Tubeless |
Rem Depan |
Wavy Disc Brake |
Rem Belakang |
Tromol |
Sistem pengereman |
Combi Brake System (CBS) |
Dimensi |
|
Panjang X Lebar X Tinggi |
1.918 x 679 x 1.066 mm |
Tinggi Tempat Duduk |
769 mm |
Jarak Sumbu Roda |
1.280 mm |
Jarak Terendah Ke Tanah |
131 mm |
Curb Weight |
112 kg |
Kapasitas Tangki Bahan Bakar |
5,5 liter |
Kapasitas Minyak Pelumas |
0,8 liter pada Penggantian Periodik |
Kapasitas U-Box |
18 liter |
Kelistrikan |
|
Tipe Baterai Atau Aki |
MF 12V-5 Ah |
Sistem Pengapian |
Full transisterized |
Tipe Busi |
NGK CPR9EA-9 / Denso U27EPR9 |
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.