Diameter piston NMAX 155 Berapa mm?
Diameter piston NMAX 155 itu berapa mm? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita simak bersama pembahasannya dalam artikel satupiston.com ini.
Satupiston.com –
Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. kali ini kita akan membahas
mengenai bore piston Nmax 155.
Nmax 155 sejauh ini sudah memasuki generasi kedua, di mana
Nmax 155 tetap mempertahankan desain motor gembot yang modern.
Soal diameter piston,ini disebut juga sebagai bore. Di mana
lawan dari diameter piston adalah langkah piston atau bisa juga disebut sebagai
stroke.
Ketimbang langkah atau stroke pada piston, diameter piston
lebih banyak dicari tahu ukurannya.
Ini tidak terlepas dari diameter piston yang biasanya sering
diubah entah itu untuk keperluan oversize atau pun untuk keperluan bore up.
Berapa mm Diameter piston NMAX 155?

Ukuran bore piston Nmax 155 adalah sebesar 58 mm, ini
berlaku untuk Nmax 155 generasi pertama dan generasi kedua.
Sedangkan langkah piston atau stroke piston dari Nmax 155
generasi pertama serta kedua adalah sama yakni sebesar 58.7 mm.
Dengan demikian, terlihat jika Nmax 155 ini mengusung mesin
dengan jenis overstroke, yakni lebih besar ukuran langkah pistonnya ketimbang
diameter pistonnya.
Karakter Motor Bermesin Overstroke
Di luar dari karakter akhir suatu motor karena unitnya yang
sudah lengkap, jika berbicara mengenai karakter mesin overstroke, maka ini
adalah salah satu mesin dengan keunggulan di putaran bawah ke menengah.
Pada kontruksi mesin, biasanya ada mesin berjenis overbore,
overstroke, hingga square.
Di mana mesin overstroke seperti yang dibahas sebelumnya
punya keunggulan di putaran bawah namun kurang oke di putaran atas.
Mesin dengan jenis overstroke biasanya cocok untuk menyalip
atau untuk menanjak dan biasanya digunakan pada motor matic hingga motor bebek,
meski tidak selamanya demikian.
Sedangkan motor berjenis overbore adalah kebalikan dari
motor overstroke, yakni motor bermesin overbore adalah mesin yang diameter
pistonnya lebih besar dari langkah pistonnya.
Karakteristik mesinnya pun berkebalikan dengan mesin
overstroke, yakni kurang bertenaga di putaran bawah namun nafasnya cenderung
lebih panjang.
Dulu, mesin overbore cenderung banyak digunakan oleh motor
sport. Namun sekarang, motor matic dari Honda banyak yang menggunakan kontruksi
mesin overbore, dan menariknya adalah motor sport Honda di era sekarang banyak
yang menggunakan mesin square.
Mesin berjenis square sendiri adalah mesin yang antara
diameter dan langkah pistonnya cenderung simbang (meski tidak 100 persen sama
ukurannya).
Square pada mesin cenderung memiliki putaran bawah dan
putaran atas yang seimbang dan tidak menonjol di antara salah satu putaran
saja.
Apa Itu Putaran Bawah dan Putaran Atas?
Dari tadi kita membahas mengenai putaran atas, putaran
menengah, dan putaran bawah. Apa maksudnya?
Maksudnya adalah putaran bawah adalah putaran mesin di RPM
yang rendah, misal di RPM 2000.
Sedangkan putaran menengah adalah putaran RPM yang ada di
antara putaran bawah dan putaran atas, misal di 5000 RPM.
Dan putaran atas adalah putaran yang lebih besar dari
putaran menengah, misal di RPM 8000 dan seterusnya.
Di sini, RPM bawah, menengah, dan atas pada suatu motor
berbeda-beda. Sebab nafas RPM apda tiap motor juga berbeda-beda pula.
Misal ada motor yang RPM-nya bisa mencapai 9000 RPM, 10.000
RPM, 12.000 RPM dan seterusnya.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.