Downsize Artinya Apa dalam Kendaraan Bermotor?

Daftar Isi

Apa itu downsize? Downsize artinya adalah merampingkan atau menurunkan ukuran. Namun, apa maksudnya dalam dunia otomotif tepatnya di dunia kendaraan bermotor?

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai pengertian downsize.

 

Di Indonesia, bukan hanya bahasa daerah atau pun bahasa Indonesia yang digunakan. Namun kerap juga ada beberapa bahasa asing yang digunakan.

 

Misalnya adalah bahasa Arab, bahasa Jepang, bahasa Belanda, hingga bahasa Inggris. Meski memang, yang banyak digunakan adalah bahasa Inggris dan bahasa Arab.

 

Bahasa Inggris banyak digunakan di Indonesia karena bahasa Inggris adalah bahasa internasional.

 

Sedangkan untuk bahasa Arab, ini merujuk pada mayoritas agama di Indonesia yang beragama Islam.

 

Selain itu, bahasa Arab juga banyak diserap dalam KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia. Inilah yang jadi alasan kenapa kita banyak menggunakan kosa-kata yang berasal dari bahasa Arab, meski pun kita tidak menyadarinya.

 

Dan untuk bahasa Belanda dan bahasa Jepang, memang ada beberapa kata serapan dari bahasa tersebut, sayangnya ini mengacu pada historis bahwa dulu Indonesia pernah dijajah oleh kedua negara tersebut.

 

Arti Downsize

Downsize Artinya Apa dalam Kendaraan Bermotor?

Seperti yang dibahas sebelumnya, arti downsize adalah menurunkan ukuran atau merampingkan. Namun pengertian ini masih sangat luas dan mungkin kurang spesifik pada suatu konteks.

 

Adapun dalam kendaraan bermotor seperti motor dan mobil, downsize ini kerap sekali dilakukan pada beberapa komponennya.

 

Apa saja kah?

 

Downsize Pada Motor dan Mobil

Beberapa hal yang biasa diturunkan ukurannya pada motor dan mobil di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Ban

Ban jadi salah satu komponen yang lumrah diturunkan ukurannya entah dibuat pendek atau pun dibuat tipis.

 

Pada sepeda motor, ban biasanya dibuat lebih tipis sehingga kerap disebut sebagai ban cacing.

 

Sedangkan pada mobil, ban biasanya dibuat lebih tipis sehingga kerap riskan ketika menabrak lubang di jalan karena bisa membuat velg langsung penyok atau ban jadi benjol.

 

2. Body Kendaraan

Mungkin akan sulit untuk melakukan downsize body mobil. Biasanya mobil kerap melakukan upsize atau memperbesar ukuran body entah itu secara radikal atau pun secara minimalis (misal pasang body tambahan dan lain sebagainya).

 

Sedangkan pada motor, umumnya dilakukan pada motor-motor untuk keperluan balap drag, di mana body akan diubah sedemikian rupa agar motor bisa seringan mungkin.

 

3. Velg

Velg jadi salah satu penunjang penting ketika hendak mengubah ukuran ban ke ukuran yang lebih kecil.

 

Ini juga yang jadi alasan kenapa ketika hendak mengubah ukuran ban ke ukuran yang lebih kecil, maka biasanya velg pun akan ikut diganti ke yang lebarnya lebih tipis.

 

Terlebih jika mengubah ukuran ban ke ukuran yang benar-benar kecil seperti ban cacing.

 

4. Silinder

Untuk motor atau mobil yang masih standar, biasanya silinder atau ruang bakar ini tidak akan di-downsize.

 

Sebaliknya, downsize ini biasanya akan dilakukan ketika ruang bakar sudah dimodifikasi misal di-bore up atau pun oversize.

 

Dowsize ini bisa dilakukan dengan menambah pelat tambahan atau pun mengganti blok silinder secara keseluruhan.

 

Kedua cara tersebut tentu punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.

iklan fif batujajar

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 
pasang iklan di media online Bandung, KoranBandung.co.id

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)