2 Roller Yang Cocok Untuk Per CVT 1500 RPM Beat eSP
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai roller yang cocok untuk per CVT 1500 RPM Beat eSP.
CVT pada motor metik
termasuk pada motor Beat menjadi salah satu komponen yang kerap dioprek.
Memodifikasi CVT
sendiri kerap disebut sebagai modif kirian yang bertujuan agar performa menjadi lebih maksimal.
Namun perlu diketahui
jika modifikasi di sektor CVT ini biasanya hanya akan menonjolkan sesutu dan
mengorbankan sesuatu yang lain.
Misalnya saja, upgrade
pada sektor CVT ini bisa membuat tarikan bawah menjadi lebih bertenaga, namun
nafas di putaran atas jadi lebih pendek.
Adapun pada sektor
CVT, biasanya beberapa part yang sering diutak-atik adalah roller, per CVT
hingga v-belt.
Tentu saja, ubahan
pada komponen tersebut tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, sebab
salah-salah malah membuat performa motor jadi tidak keluar dan lebih lamban
dari sebelumnya.
Roller
Yang Cocok Untuk Per CVT 1500 RPM Beat eSP
Roller yang cocok
untuk per CVT 1500 RPM Beat eSP bisa menggunakan yang lebih ringan dari 15 gram
atau pun lebih berat dari 15 gram dengan aspek tujuan yang ingin dicapai.
Sekedar informasi,
ukuran per CVT dari motor Beat adalah sekitar 800 RPM, artinya adalah angka
1500 RPM untuk per CVT ini lebih besar dari bawaan standar motor Beat.
Per CVT yang lebih
keras ini bisa membuat tarikan awal menjadi lebih ngacir, oleh karenanya kita
tinggal gunakan acuan penggunaan roller di bawah ini yakni:
- Gunakan roller yang lebih ringan untuk mencari akselerasi yang lebih bertenaga
- Atau gunakan roller yang lebih berat untuk mencari nafas yang lebih panjang (untuk keperluan top speed)
Jadi jika untuk
mencari keseimbangan yakni tidak terlalu power di putaran bawah, maka kita bisa
gunakan roller yang ukurannya di atas 15 gram, misal ukuran 17 gram dst.
Sedangkan jika kita
memang mencari putaran bawah agar lebih nendang, maka kita bisa gunakan roller
yang lebih ringan dari 15 gram, misal ukuran 13 gram dst.
Perlu diingat jika
sebaiknya mengganti roller secara keseluruhan dan jangan disilang, jangan lupa
juga untuk menggunakan v-belt yang mendukung agar v-belt tidak mudah aus.
Pastikan juga kita
sudah memperhitungkan kosekuensi dari upgrade CVT ini, sebab upgrade CVT ini
tidak menjamin akan adanya performa yang meningkat, terlebih jika ada kesalahan
pemasangan atau perhitungan.
Kekurangan Upgrade CVT
Seperti yang sudah
disebutkan sebelumnya, upgrade CVT ini tidak melulu akan mendapatkan apa yang
kita harapkan.
Misalnya saja, ada
beberapa kekurangan dari upgrade CVT ini seperti:
- Membuat komponen pada CVT jadi lebih cepat aus, terlebih pada Vbelt serta roller
- Membuat area CVT jadi lebih panas dari biasanya
- Tenaga motor bisa menghilang jika komposisi per CVT dan roller tidak sesuai
- Hanya memaksimalkan salah satu putaran saja, misal putaran bawah atau atas
- Memerlukan biaya untuk beli part yang hendak diganti
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.