Review Test Pen DC Nankai 25 Ribuan, Gimana Ya?
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai test pen DC dari Nankai berharga 25 ribuan.
Test pen DC merupakan jenis test pen yang hanya bekerja
untuk sistem kelistrikan DC atau arus satu arah.
Test pen DC sendiri biasanya digunakan oleh teknisi tak
terkecuali bagi montir yang kerap memperbaiki sistem kelistrikan bodi.
Sebenarnya bisa saja kita menggunakan multi tester untuk
mengecek komponen kelistrikan yang terputus atau rusak.
Tapi test pen punya keunggulan yakni lebih praktis karena
hanya tinggal tempel-tempel saja. Tapi ya itu, test pen ini terbatas sebab
hanya mendeteksi apakah kabel atau komponen dialiri arus atau tidak.
Harga Test Pen DC Nankai
Seperti yang kita bahas pada judul artikel ini, harga dari
test pen DC dari Nankai ini hanya sebesar Rp. 25.000 an saja.
Kelebihan Test Pen DC Nankai
Ada beberapa kelebihan dari Test Pen DC made in Japan ini,
salah satunya adalah sebagai berikut:
- Kabel spiral flexibel dengan panjang lebih dari 1 meter
- Harga relatif murah
- Ada sikring atau fuse cadangan sebanyak 1 buah
- Warna lampu indikator yang berbeda yang mengidentifikasi arus yakni merah untuk arus positif dan hijau untuk arus negatif atau grounding
- Voltase range di 6 V, 12 V, dan 24 V.
Sayangnya meski memiliki kelebihan seperti apa yang kami
sebutkan di atas, unit yang kami dapat memiliki kekurangan yakni ada karat di
penjepit buayanya. Selain itu, kabelnya pun nampak terceceri oleh noda karat. Karena
hal tersebut, kami tidak merekomendasikan toko yang menjual test pen tersebut
di marketplace.
Simak video unboxingnya di sini:
Cara Menggunakan Test Pen DC
FYI, untuk menggunakan test pen DC adalah sebagai berikut:
- Capitkan penjepit tes pen di kutub positif baik di aki atau kabel positif lain untuk mencari arus negatif
- Capitkan penjepit tes pen di kutub negatif atau ground untuk mencari arus positif
Test pen ini sangat berguna jika di motor kita banyak sekali
kabel yang sudah tidak berfungsi baik karena putus atau karena hal lain. Lebih lengkap
lagi, kita juga bisa gunakan multitester agar kita bisa sekalian ukur beberapa
komponen kelistrikan lain pada motor.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini. Akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
