Starter Motor Mati Tapi Klakson Hidup, Apa Penyebabnya ??

Daftar Isi

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Punya motor tapi tengah bermasalah? Misalnya saja starter motor mati taoi klakson hidup. Wah, apa penyebabnya ya? Isu itulah yang akan kita angkat dalam artikel ini.

 

Starter motor yang tengah kita bicarakan adalah starter elektrik, dimana starter jenis ini kadang disebut juga sebagai otomatis starter.

 

Starter elektrik sendiri lebih praktis, pasalnya cukup menekan tombol di stang kanan, maka mesin motor pun akan seketika menyala.

 

Namun sayangnya, elektrik starter ini menjadi “penguras” daya listrik tertinggi pada sistem kelistrikan motor, tepatnya mengurus daya listrik pada aki.

 

Jadi untuk dapat menggunakan starter elektrik pada motor, minimalnya adalah aki harus dalam keadaan prima, tidak tekor dan tidak drop.

 

Namun apa penyebab dari starter motor yang masih enggan menyala? Padahal sistem kelistrikan lain menyala, klakson misalnya.

 

1. Bendik Starter atau Relay Starter Lemah

Yang pertama dan yang sering terjadi adalah karena bendik starter atau relay starternya rusak (lemah). Salah satu ciri dari bendik starter atau relay starter yang lemah adalah bunyi cetek-cetek saat tombol starter ditekan.

 

Opsi dari kerusakan ini adalah mengganti bendik starter dengan bendik baru yang speknya sesuai.

 

Meski pada beberapa motor metik dapat diakali dengan megubah jalur perkabelan pada CDI/ ECU, namun hal tersebut kurang direkomendasikan.

 

2. Tombol Starter Bermasalah

Kerusakan lainnya dari starter motor yang enggan berfungsi adalah karena tombol starternya yang bermasalah.

 

Bagi pengguna motor yang umurnya sudah tua, biasanya akan mengalami hal ini yakni tombol starter rusak baik karena macet atau pun karena kotor (berdebu dan karatan).

 

Salah satu ciri tombol starter rusak adalah starter motor yang tidak merespon sama sekali saat tombol starter tengah ditekan.

 

Opsi perbaikannya adalah dengan membersihkan tombol starter pada bagian dalamnya, namun jika dirasa sudah rusak parah, maka kita harus mengganti tombol starternya.

 

3. Dinamo Starter Rusak

Kerusakan lain yang biasanya dialami oleh sistem elektrik starter adalah dinamo starter yang rusak.

 

Ciri dari dinamo starter yang rusak adalah keluarnya bunyi krekkkk saat tombol starter ditekan. Biasanya yang rusak dari dinamo starter adalah arang atau kulnya.

 

Namun tak jarang kerusakan juga menimpa pada bagian gigi atau gerigi dari dinamo starter.

 

4. Kabel Putus

Meski jarang terjadi, namun jika motor sudah lama tidak digunakan atau baru saja terjatuh, kabel putus bisa jadi penyebab dari starter tidak berfungsi.

 

Kerusakan ini sama cirinya seperti tombol starter yang rusak atau bermasalah.

 

5. Aki Tekor

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa elektrik starter membutuhkan daya listrik yang besar.

 

Jadi meski klakson masih berfungsi, namun tidak ada jaminan starter akan berfungsi jika tegangan dan arus pada aki kurang atau tekor.

 

Tegangan aki normal saat mesin mati adalah sebesar 12 volt dan biasanya aki yang tegangannya ada di bawah 11 volt sudah tidak kuat menghidupkan elektrik starter.

 

Sedangkan untuk ampere dari aki, disesuaikan dengan kapasitas aki itu sendiri. Misal ada yang berukuran 3 Ampere, 4 Ampere, dan seterusnya.

 

6. Sekring Putus

Ini hanya terjadi pada motor dengan sistem kelistrikan yang kompleks. Maksudnya adalah biasanya motor-motor hanya dibekali dengan satu atau dua sekring.

 

Dimana jika sekring putus, maka secara otomatis semua kelistrikan akan mati total. Namun bagi motor dengan sistem kelistrikan yang rumit, biasanya akan diberikan banyak sekring (sekring tambahan selain sekring utama/ main fuse).

 

7. Kerusakan Lain

Misal elektrik starter merespon namun mesin enggan menyala, mungkin masalah hadir pada mesin motor itu sendiri.

 

Misalnya saja injektor kotor, busi aus, bensin habis, dan lain sebagainya.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.