Sunmori dan Night Ride Penuh Resiko, Kenapa ???

Daftar Isi
Sunmori dan Night Ride Penuh Resiko, Kenapa ???
Facebook/ Jaenall AF

 

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Rasanya buntut dari insiden Sunmori yang menerebos ring 1 masih belum benar-benar selesai.

 

Memang, antara yang pelaku dan pihak petugas sudah berdamai. Tetapi, imbasnya tidak selesai di hari itu juga.

 

Kini, banyak razia knalpot di kota-kota atau daerah-daerah besar. Hal tersebut tentunya tak terlepas dari budaya pengendara sepeda motor di Indonesia akhir- akhir ini.

 

Bahkan belakangan, kegiatan Sunmori kini dipandangan sebagai kegiatan yang penuh resiko.

 

Sunmori sendiri merupakan Sunday Morning Ride atau berkendara di minggu pagi. Sedangkan night ride merupakan berkendara di malam hari.

 

Baik itu Sunmori maupun Night Ride, sebenarnya masih baik-baik saja teringat jika kita flashback ke beberapa tahun ke belakang.

 

Tetapi kini, Sunmori maupun night ride malah jadi ajang ugal-ugalan di jalan raya yang tentunya merugikan orang lain.

 

Bahkan aksi Sunmori kini sudah mulai banyak ditolak, hal tersebut sempat kami prediksikan beberapa waktu lalu.

 

Kenapa ditolak? Balik lagi, seperti apa sih kini budaya Sunmori atau night ride kita? Apakah masih sekedar berkendara?

 

Atau jadi ajang ugal-ugalan, pamer, dan merugikan orang lain? Memang, mungkin tidak semua orang yang Sunmori atau night ride adalah pelaku ugal-ugalan, tetapi stigma Sunmori maupun night ride kini tengah genting sebab tercoreng karena maraknya aksi ugal-ugalan pada kegiatan tersebut.

 

Terbaru, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran bahkan berujar seperti demikian:

Demikian juga perilaku berkendara yang penuh dengan risiko, ada 'night ride', ada Sunmori atau 'Sunday morning ride'.. Hilangkan! Lakukan edukasi, sosialisasi agar perilaku ini tidak dinodai dengan prilaku-prilaku berkendara yang penuh dengan risikoSilakan nikmati indahnya Jakarta di malam hari, tapi tetunya dengan perilaku berkendara yang sopan, yang tidak melanggar, yang membahayakan jiwa orang lain –Dikutip dari motorplus

 

Bagaimana? Jika diantara kita masih ada yang acuh akan berkendara dengan “baik”, tentu bukan tidak mungkin ke depannya pengendara yang bergerombol akan ditolak meski sebenarnya bukan sedang Sunmori atau touring sekali pun.

 

Atau bahkan nanti pengendara motor yang style-nya seperti sedang Sunmori pun akan ditolak juga?

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

 

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.


  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)