8 Kelemahan Keyless Motor Yang Perlu Diketahui
 |
| Sumber: tokopedia.com |
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini
kita akan membahas mengenai kelemahan dari keyless motor.
Keyless atau tanpa anak kunci merupakan salah satu teknologi
terkini yang banyak diterapkan pada motor-motor kekinian.
Salah satu motor di Indonesia yang menerapkan sistem keyless
diantaranya adalah Nmax 155 edisi Keyless, Scoopy edisi Keyless, serta GSX 150
series dari Suzuki.
Keyless sendiri dipandang lebih aman dan juga lebih praktis,
hal tersebut pula lah yang menjadi salah satu alasan kenapa banyak produsen
sepeda motor yang mulai menerapkan fitur keyless pada motor-motor keluaran
terbaru.
Baca Juga: Apakah Motor Keyless Bisa Dicuri? Faktanya Mengejutkan
Well, meski memiliki kelebihan, bukan berarti keyless ini
tidak memiliki kelemahan, adapun beberapa kelemahan dari sistek keyless motor
adalah sebagai berikut:
1. Mahal
Kelemahan pertama hadir dari penilaian calon pembelinya dan
bukan dari “keyless” itu sendiri. Dimana, keyless ini harganya lebih mahal dari
sistem kunci konvensional.
Hal tersebut wajar, mengingat fitur ini merupakan fitur
terkini.
2. Biaya Perbaikan Tidak Murah
Masih seputaran budget, dimana sistem kunci keyless ini jika
mengalami kerusakan, maka masih sedikit bengkel yang mampu menanganinya.
Selain itu, biaya perbaikannya juga tidak semurah bila
dibandingkan dengan perbaikan sistem kunci konvensional.
3. Lebih Susah Dipelajari
Karena merupakan fitur yang masih baru, maka jangan heran
jika tidak semua orang dapat langsung paham dalam mengoperasikan motor dengan
sistem keyless.
Tetapi untungnya pihak dealer akan memberikan buku panduan
dalam menggunakan sistem keyless.
4. Error
Selanjutnya adalah error, dimana karena sistem keyless ini
menggunakan gelombang frekuensi, maka dapat menyebabkan error (jammer) ketika
ada gelombang frekuensi lain yang mengganggu frekuensi dari remot keyless.
5. Pergantian Remot Keyless Yang Tidak Mudah
Jika kita sering lupa dan menghilangkan barang-brang
berukuran kecil seperti remot keyless, maka hal tersebut akan cukup merepotkan.
Pasalnya, remot keyless ini jika hilang maka susah untuk
membuat “duplikatnya”. Kita harus pergi ke bengkel resmi dan melakukan mapping
ulang pada bagian sistem keyless, itu pun untuk melakukannya tidak akan secepat
menduplikat kunci kontak konvensional.
6. Baterai Remot
Remot keyless menggunakan baterai, artinya kita harus ingat
betul-betul daya dari baterai remot keyless.
Kan tidak lucu jika motor tidak meyala karena baterai keyless
habis?
7. Keyless Aftermarket Kurang Worth It
Jika pada dasarnya motor kita tidak mengaplikasikan sistem
keyless dan kita berencana membeli keyless aftermarket non pabrikan, maka
sebenarnya hal tersebut cukup beresiko.
Pasalnya, keyless non pabrikan cenderung memiliki kualitas
yang di bawah keyless pabrikan. Artinya, kemungkinan error akan semakin besar.
8. Tetap Bisa Dicuri
Menggunakan keyless bukan berarti 100 persen anti maling,
tetap ada celah untuk membobolnya.
(Artikel lengkapnya bisa kalian cek di artikel di atas). So
meski misal keyless tidak dapat dibobol, tetapi bisa jadi nanti motornya
diangkut ke mobil secara utuh dan nantinya partnya dijual secara peretelan.
Intinya, meski kita sudah punya motor keyless, bukan berarti
kita jadi tidak waspada. Ingat, selain orang baik, orang jahat juga terus
berinovasi.
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga
bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
