Ukuran Gear Agar Nafas Panjang, Simak Rumusnya Di Sini !!!

Daftar Isi

Ukuran Gear Agar Nafas Panjang, Simak Rumusnya Di Sini !!!

Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran gear agar nafas menjadi panjang.

 

Gear merupakan salah satu piranti pada sepeda motor dengan jenis non metik atau motor dengan jenis kopling semi otomatis dan kopling manual.


Gear yang kita maksud adalah final gear atau gear depan dan gear belakang yang mana gear depan terhubung pada as transmisi, sedangkan gear belakang terhubung pada bagian roda belakang.

 

Gear pada kendaraan bermotor sendiri setidaknya sanggup bertahan hingga masa pakai 30.000 Km, tetapi meski gear belum aus atau belum rusak, banyak kok yang mengganti gear depan dan belakang serta rantainya.

 

Loh kenapa diganti? Ya karena untuk menyesuaikan dengan kontruksi jalanan yang ia tempuh. Misal dalam kasus artikel ini adalah agar nafas panjang.

 

Biasanya bikers yang mengubah ukuran gear agar nafas panjang dalam kesehariannya sering melewati jalanan yang cenderung datar serta lancar dan bukan area perbukitan.

 

Sehingga jika ukuran settingan gear bawaan motor condong untuk bermacet-macetan atau untuk di area perbukitan, maka settingan tersebut akan sedikit mubazir jika diterapkan pada area yang datar dan lancar.

 

Lalu ukuran gear agar nafas panjang berapa sih? Yuk kita simak dalam artikel ini.

 

Acuan Mengubah Ukuran Gear

Saat ukuran gear diubah, maka final gear ratio atau ukuran perbandingan gir akan berubah. Perubahan tersebut tentunya akan memberikan dampak tersendiri pada karakter motor.

 

Adapun acuan dalam mengubah ukuran gear adalah sebagai berikut:

1. Turunkan angka rasio final gear dari angka rasio final gear standar untuk meningkatkan performa di putaran menengah ke atas atau agar nafas panjang.

2. Naikan angka rasio final gear dari angka rasio final gear standar untuk meningkatkan akselerasi atau meningkatkan performa di putaran bawah ke menengah.

 

Nah dari acuan di atas, setidaknya kita harus tahu dulu berapa ukuran gear depan standar dan ukuran gear belakang standar dari motor kesayangan kita.

 

Cara Menghitung Final Gear Ratio Agar Nafas Panjang

Cara menghitung final gear ratio sebenarnya sangat mudah. Caranya adalah dengan membagi ukuran gear belakang dengan ukuran gear depan.

 

Gear sendiri ukurannya sering dinyatakan dalam jumlah mata atau jumlah gigi. Misal suatu gear berukuran 42, maka gear tersebut memiliki 42 mata atau memiliki 42 gigi (gerigi).

 

Adapun jika ukuran standar gear motor kita adalah:

  • 14 untuk gear depan
  • 42 untuk gear belakang
  • Maka final gear rationya adalah 42 : 14 = 3

 

Angka 3 di atas menjadi patokan kita dalam mencari angka final gear ratio untuk keperluan nafas yang lebih panjang pada motor.

 

Dengan demikian, maka kita tinggal turunkan angka final gear ratio-nya di bawah angka 3. Kita dapat menaikan satu mata pada gear depan atau menurunkan dua mata pada gear belakang.


Opsi Pertama Dengan Menaikan Ukuran Gear Depan

  • Ukuran gear depan jadi berukuran 15 dari yang standarnya berukuran 14.
  • Ukuran gear belakang tetap berukuran 42.

Maka:

  • 42 : 15 = 2.8

Angka 2.8 lebih kecil dari angka 3 yang artinya karakter motor akan bernafas lebih panjang.


Opsi Kedua Dengan Menurunkan Ukuran Gear Belakang

  • Ukuran gear depan tetap 14.
  • Ukuran gear belakang diturunkan dari 42 jadi 40.

Maka:

  • 40 : 14 = 2.86

Angka 2.86 lebih kecil dari angka 3, maka artinya karakter motor akan bernafas lebih panjang.

 

Tinggal sekarang yang perlu diperhatikan adalah kita perlu tahu terlebih dahulu ukuran gear standar motor kita agar nantinya kita dapat dengan pas melakukan ubahan pada ukuran gear.

 

Adapun ada baiknya kita tidak melakukan ubahan secara ekstreme misal dengan mengubah lebih dari 3 ukuran mata pada gear depan dan mengubah lebih dari 6 ukuran mata pada gear belakang.

 

Mengapa? Hal tersebut karena jika kita mencari suatu karakter misal biar nafas motor lebih panjang, maka akan ada satu sisi yang dikorbankan yakni akselerasi yang menjadi berkurang.

 

Jadi jika ubahan pada ukuran gear terlampau kontras atau ekstreme, maka satu sisi pada karakter yang berlawan akan dikorbankan dengan begitu ekstreme juga.

 

Selain itu, jika kita hendak mengganti gear, usahakan ganti satu set dengan rantainya. Hal tersebut bertujuan untuk meminimalisir terjadinya keausan pada gear dan rantai.

 

Jadi meski kita hanya ingin mengubah ukuran gear belakang saja, maka idealnya kita harus ganti secara satu set gear depan, belakang, serta rantainya.

 

Kesimpulan



Jadi kesimpulannya, ukuran gear agar nafas panjang adalah dengan menurunkan angka final gear ratio standar milik motor kesayangan kita.

 

Ubahan disarankan tidak terlalu ekstreme dan dianjurkan untuk mengganti gear secara satu set dengan rantainya walau yang hendak diubah hanya ukuran gear belakangnya saja.

 

Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E.
Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.


  Ikuti Kami di  -Google News-

 ⚠  Iklan  ⚠ 

 ⚠  Iklan  ⚠ 
 ⚠  Iklan  ⚠ 

Suka dengan artikel Satupiston.com? Jangan lupa subscribe kami di Youtube :)