Ukuran Oli Shock Depan CB150R, Segini Takarannya !!!
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini
kita akan membahas mengenai ukuran oli shock depan dari CB150R.
CB150R merupakan motor dengan jenis naked dari pabrikan Astra Honda Motor (AHM) yang jadi “musuh” dari Yamaha Vixion.
![]() |
Sumber: astra-honda.com |
CB150R sendiri dibekali dengan kubikasi mesin sebesar 149.16
cc. Mesin yang digunakan pun merupakan mesin 4 langkah DOHC 4 katup
berpendingin cairan dengan kipas otomatis.
Soal performa, daya terbaik dari CB150R adalah sebesar 12.4
kW (16.9 PS) pada putaran 9,000 rpm
sedangkan torsi terbaiknya adalah sebesar 13.8 Nm (1.41 kgf.m) pada putaran
7,000 rpm.
Bicara soal oli shock depan, tiap motor tentu memiliki ukuran
atau takaran yang berbeda-beda. Hal tersebut ditentukan oleh beberapa sebab
yang salah satunya adalah karena ukuran dari shock itu sendiri.
Nah untuk kalian yang penasaran dengan ukuran oli shock depan
dari CB150R, mari kita simak bersama dalam artikel ini.
Ukuran Oli Shock Depan CB150R
CB150R sendiri membutuhkan oli shock dengan ukuran sebanyak 180
ml persatu buah shock-nya. Itu artinya, untuk satu set shock kiri dan kanan,
kita butuh oli shock sebanyak 360 ml.
Rekomendasi Oli Shock Depan Untuk CB150R
Rekomendasi dari kami mengenai oli shock depan untuk CB150R
adalah oli shock depan dengan merek Jumbo. Alasannya adalah selain murah, oli
shock dari Jumbo juga cukup dapat kami andalkan.
Penyebab Shock Depan Jadi Keras Setelah Diisi Oli Shock
Salah satu masalah dalam pengurasan atau isi ulang oli shock
depan adalah shock depan yang menjadi keras.
Hal tersebut pernah kami alami beberapa kali dan tentunya
membuat handling pada saat berkendara sepeda motor jadi tidak enak atau tidak
nyaman.
Selain itu, jika shock depan terlalu keras, maka akan
menyebabkan bagian laher roda serta komstir jadi lebih mudah oblak atau rusak.
Adapun penyebab shock depan jadi keras setelah isi ulang oli
shock diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Takaran oli shock yang terlalu banyak.
2. Oli shock yang digunakan terlalu kental.
Jika shock depan menjadi keras setelah diisi ulang oli shock,
maka salah satu opsinya adalah dengan mengurangi takaran oli shock melalui baut
pembuangan di bawah tabung shock.
Jangan lupa untuk ukur ulang oli yang telah dibuang agar takaran
oli shock bagian kiri dan kanan tetap balance.
Kapan Waktunya Ganti Oli Shock Depan?
Biasanya oli shock
depan ini bisa tahan hingga masa pakai 20.000 Km. Tetapi karena faktor lain,
usia pakai oli shock bisa lebih pendek.
Misal jika kita kerap
melewati jalanan yang tidak mulus, tentu saja performa dari oli shock depan ini
akan lebih cepat menurun.
Selain itu, jika
ternyata seal shock depan mengalami kebocoran dan ada debu hingga air yang
masuk ke tabung shock depan, maka sudah jelas kondisi tersebut pun mengharuskan
pergantian oli shock agar performa shock tetap optimal.
Efek Buruk Oli Shock Jika Terkena Body Motor
Oli shock mirip dengan
minyak rem dari segi “merusak” cat pada bodi motor. Baik minyak rem atau oli
shock, keduanya bisa membuat cat motor memudar.
Jika terkena kulit
telapak tangan, kedua jenis minyak tersebut bisa membuat kulit menjadi
mengkerut. Oleh karenanya jangan sampai minyak ini terkena kulit dalam jangka
waktu lama apalagi terkena mata.
Segera bersihkan
minyak rem atau oli shock jika terkena bodi motor, velg, atau pun terkena
kulit.
Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata
semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.