Ukuran Gear Vixion Biar Kenceng, Begini Cara Hitungnya !!!
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami, kali ini
kita akan membahas mengenai ukuran gear Vixion biar kenceng.
Vixion merupakan salah satu motor naked dari pabrikan Yamaha
Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang dibekali dengan mesin berkubikasi 150
cc.
Yamaha Vixion sendiri sudah masuk ke beberapa generasi dan
tiap generasi tersebut ada yang memiliki ukuran gear yang sama, serta ada pula
yang tidak memiliki ukuran gear yang sama dengan generasi lainnya.
Vixion sendiri muncul pertama kali lewat Vixion yang memiliki
headlamp berbentuk bulat, lalu muncul generasi keduanya yang memiliki headlamp
sedikit lebih agresif.
Kemudian muncul generasi ketiganya yakni Vixion Lightning
atau New Vixion Lightning, serta muncul juga generasi selanjutnya yakni New Vixion
Advance atau NVA, dan seterusnya hingga kini muncul Vixion versi “bringasnya”
yang dijejali dengan mesin R15 yang diberi nama Vixion R.
Nah back to the point, kita coba bahas lebih jauh mengenai
ukuran gear Vixion biar kenceng.
Ukuran Gear Standar Vixion
Vixion sendiri memiliki ukuran gear standar yang
berbeda-beda. Oh iya gear yang kita maksud adalah final gear yakni gear yang
ada di bagian as mesin (gear depan) serta gear yang ada di bagian velg belakang
(gear belakang).
Adapun ukurna gear untuk Vixion lama generasi pertama dan
generasi kedua adalah berukuran 14 mata untuk gear depan, sedangkan gear
belakangnya berukuran 42 mata.
Lalu untuk Vixion Lightning ke atas, ukuran gearnya adalah 14
mata untuk gear bagian depan, dan 43 mata untuk gear begian belakang.
Mengingat Vixion ini terus dikembangkan, mungkin versi Vixion
teranyar memiliki komposisi ukuran gear yang berbeda, tetapi kurang lebih yang
kami sebutkan di atas merupakan ukuran dari gear standar Vixion.
Ukuran Gear Vixion Biar Kenceng
Agar Vixion menjadi kenceng, sebenarnya masih sangat banyak
caranya. Jadi mengganti rasio gear ini hanya salah satu cara dan tidak mutlak
jadi penentu utama dari kecepatan dari Vixion.
Adapun untuk membuat Vixion menjadi lebih kenceng atau
kencang, maka akan ada satu hal yang dikorbankan.
Hal tersebut adalah tenaga di puataran bawah yang berkurang
atau dalam bahasa lain adalah jika rasio gear diatur untuk kebutuhan kenceng
(top speed), maka motor Vixion akan lebih loyo jika diajak ke tanjakan.
Mengapa demikian? ya karena itu sudah permainan dari mengubah
rasio gear set. Jadi jika ingin galak di tanjakan, maka top speed akan
berkurang, lalu jika ingin lebih galak di top speed, maka akselerasi ditanjakan
jadi berkurang.
Nah untuk kalian yang ingin Vixion-nya jadi lebih kenceng
hanya dengan mengubah gear, maka ganti gear belakangnya ke ukuran 40 mata.
Baik itu Vixion yang pakai gear belakang berukuran 42 maupun Vixion
dengan gear belakang berukuran 43, keduanya akan sama-sama lebih galak di top
speed bila diturunkan ukuran gear belakangnya ke ukuran 40.
Perhitungannya adalah sebagai berikut:
- Gear Belakang : Gear Depan = Rasio Gear set
Contohnya:
- 40 : 14 = 2.85
Nah dari perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa rasio
gear set dari mata gear berukuran 40 dan 14 menghasilkan perbandingan atau
rasio sebesar 2.85.
Rasio tersebut lebih kecil bila dibandingkan dengan rasio gear
bawaan dari Yamaha Vixion seperti yang kami hitung di bawah ini:
- 42 : 14 = 3
- 43 : 14 = 3.07
Nah patokan dalam menentukan gear set dari Vixion adalah
sebagai berikut:
1.
Turunkan angka rasio gear untuk keperluan top speed atau biar kenceng.
2. Naikan angka rasio gear untuk keperluan torsi atau agar
lebih galak di tanjakan.
Jadi sebenarnya kita bebas mau mengubah gear depan atau gear
belakang untuk membuat Vixion kita jadi lebih kencang.
Tetapi banyak yang merekomenasikan untuk mengubah gear
belakang. Namun pada intinya baik itu gear depan atau gear belakang, dapat
sama-sama diganti asalkan patokan rasio gear setnya dipegang.
Ingat, jangan mengubah rasio gear secara signifikan atau
berlebihan, misal mengganti gear belakang Vixion jadi ukuran 35 mata.
Hal tersebut karena nantinya Vixion akan sangat tidak enak
saat diajak bermacet-macetan. Tidak percaya? Silahkan deh dicoba wkwk.
Oh iya, setelah mengganti ukuran gear, jangan lupa untuk
mengubah juga ukuran panjang dari rantainya agar putaran dari mesin ke roda
belakang dapat berjalan dengan lancar.
Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata
semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.