Segini Ukuran Standar Per CVT Scoopy
Satupiston.com – Assalamu’Alaikum. Kembali lagi pada artikel kami, kali ini
kita akan membahas mengenai ukuran standar per CVT Scoopy.
Scoopy merupakan motor dengan jenis metik yang memiliki
desain retro nan modern yang dipasarkan dan diproduksi oleh pabrikan Astra
Honda Motor (AHM).
Sumber: astra-honda.com
Scoopy sendiri hingga sekarang masih diproduksi dan yang
terbaru tercatat semenjak artikel ini diturunkan, Scoopy sudah mengijak
generasi Scoopy Fi eSP dengan rangka eSAF.
Baca Juga: Spesifikasi All New Scoopy 2021, Spesial Hari Pahlawan Semua Serba Baru !!
Nah biacara soal per CVT, komponen yang satu ini banyak
diubah oleh beberapa pengguna motor karena dipercaya mampu mendongkrak performa
dari motor metik mereka.
Lalu berapa ukuran dari per CVT standar Honda Scoopy?
Ukuran standar per CVT Scoopy adalah sekitar 800 Rpm
dan salah satu kode part per CVT yang dapat diaplikasikan adalah per CVT dengan
kode 23233-GCC-000.
Nah CVT sendiri sering dinyatakan dalam ukuran RPM atau
Rotasi Per Menit. Adapun per CVT dianggap mampu mendongkrak performa dari motor
skutik karena disinyalir memiliki fungsi untuk memberi dorongan dari gaya pegas
menuju puli primer.
Biasanya per CVT ini akan diubah ke ukuran yang lebih besar
misal ukuran 1000 Rpm hingga ukuran 1500 Rpm. Apa alasannya? Ya alasannya
adalah demi kepentingan performa yang dapat lebih “menggigit”.
Nah sebagai informasi tambahan, kami ingin menginformasikan
juga mengenai ukuran roller dari Honda Scoopy.
Rasanya tidak lengkap juga jika kita bicara soal ukuran per
CVT tetapi tidak membahas ukuran roller CVT.
Adapun ukuran roller dari Honda Scoopy adalah sebagai
berikut:
- Ukuran roller standar dari Honda Scoopy adalah seberat 12 Gram.
- Ukuran roller standar dari Honda Scoopy FI adalah seberat 13 Gram.
Adapun dalam
melakukan ubahan roller, maka akan bertemu dengan acuan sebagai berikut:
- Gunakan roller yang lebih ringan dari berat roller standar untuk mengejar akselerasi (keperluan di tanjakan).
- Gunakan roller yang lebih berat dari berat roller standar untuk mengejar top speed (biar kenceng).
Dan sebagai informasi tambahan,
roller sendiri bisa dipakai sampai 25.000 Km, namun pada tiap 10.000 Km sekali
harus dilakukan pengecekan.
Perlu dipertimbangkan bahwa jika
kita ngebet ingin kenceng dengan mengganti ukuran roller maka akan ada yang
dikorbankan. Hal yang dikorbankan tersebut adalah akselerasi (jadi kurang
bertenaga di tanjakan).
Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata
semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.