Kelebihan dan Kekurangan Pasang Full Fairing Di Vixion
Satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami.
Kali ini kita akan membahas mengenai kelebihan dan kekurangan pasang full
fairing di Vixion.
Yamaha Vixion merupakan salah satu
motor dengan jenis naked dari Yamaha Indonesia Motor Manufacturing yang
dibekali dengan kubikasi mesin terkategori di kelas 150 cc.
Yamaha Vixion sendiri sudah masuk
ke beberepa generasi dan ada juga dua varian dari Vixion yakni Vixion standar (mesinnya
murni untuk Vixion) serta Vixion R yang basic mesinnya berasal dari settingan
mesin R15.
Yamaha Vixion sendiri menggunakan
mesin berkubikasi 149.8 cc yang sanggup memuntahkan 12.2 kW untuk daya
terbaiknya yang mampu didapat pada putaran 8500 rpm. Sedangkan torsi terbaiknya
mampu didapatkan pada putaran 7500 rpm dengan angka sebesar 14.5 Nm.
Mengusik soal Vixion, ada satu hal
menarik yang sering terjadi pada Vixion yakni banyak user atau pengguna dari
Yamaha Vixion yang sering mengubah tunggangannya ke modifikasi full fairing.
Contohnya banyak yang memodifikasi
Vixionnya ke konsep Ninja 250, R25, R15, CBR250, serta Yamaha R1.
Baca Juga: Tempat Jual Full Fairing dan Body Fiberglass Untuk Byson, Vixion, CB150, Verza, Dll
Lalu apakah memodifikasi Yamaha
Vixion menggunakan full fairing memiliki dampak buruk? Bagi kalian yang
penasaran, mari simak pembahasaannya di sub bab di bawah ini.
Kelebihan Pasang Full Fairing Di Vixion
Ada beberapa kelebihan dan menjadi
alasan kenapa banyak pengguna Vixion atau motor naked lainnya yang memilih
untuk menggunakan konsep full fairing. Kelebihan-kelebihan tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Menambah Aura Motor Modif
Bagi sebagian orang, modifikasi
adalah suatu kebanggaan tersendiri. Jadi jangan heran jika ada user motor yang
sangat gatal jika melihat motor tunggangannya masih standar pabrik.
Dengan memodifikasi motornya
menggunakan konsep full fairing, maka tidak heran akan ada rasa puas tersendiri
bagi si pengguna.
2. Menambah Aerodinamis Motor
Yang kedua adalah menambah
aerodinamika pada motor itu sendiri. Jadi saat kita berpacu dengan tunggangan
kita, maka motor kita cenderung lebih stabil dalam kecepatan tinggi.
Tetapi hal di atas digaris bawahi
hanya untuk full fairing yang sudah disetting sedemikian rupa agar mampu
bersahabat dengan terpaan angin.
3. Menjadi Pusat Perhatian
Yang ketiga adalah menjadi pusat
perhatian. Mau tidak mau, motor yang berbeda baik itu yang bagus maupun yang (*maaf)
jelek pasti menjadi pusat perhatian di jalan.
Tak terkecuali untuk Vixion yang
dimodifikasi dengan konsep full fairing. Beberapa hal yang membuat kami cukup takjub adalah jika di
jalan bertemu Vixion yang dimodifikasi ala-ala R1.
Kekurangan Pasang Full Fairing Di Vixion
Dibalik kelebihan pasti ada
kekurangan, itu adalah hukum yang mutlak bagi manusia tak terkecuali untuk
ciptaan manusia yakni motor.
Memasangkan full fairing pada
Vixion juga memiliki kekurangan tersendiri. Apa sajakah itu? Simak di bawah ini:
1. Membuat Mesin Jadi Lebih Panas
Meski Yamaha Vixion sudah
menggunakan water cooled sebagai media pendinginan mesin, namun tidak menutup
kemungkinan bahwa dengan memasangkan full fairing, maka hal tersebut dapat
membuat mesin jadi lebih panas dan membuat radiator bekerja dengan ekstra untuk
menormalkan suhu mesin.
2. Menambah Bobot Motor
Well, ini adalah salah satu
kekurangan yang mau tidak mau pasti dialami oleh motor naked yang diberi
fairing. Sekedar informasi saja, kami sendiri merupakan pengguna Yamaha Byson
yang menggunakan full fairing dari fiberglass untuk Byson kami.
Dan satu set bodi fiberglass
bermodelkan R25 sendiri kurang lebih bisa berbobot 20 Kg – 25 Kg. Jadi sudah
jelas bahwa memasangkan fairing dapat menambah bobot motor dan tentunya untuk
speed jadi sedikit terganggu.
Untuk mengurangi bobot, kita dapat
gunakan bodi motor dengan bahan baku plastik ABS atau dengan bodi yang berbahan
baku carbon. Tapi kedua jenis bodi motor tersebut tentunya memiliki kelemahan
yakni berharga lebih mahal.
3. Harus Mengeluarkan Uang
Yang ketiga adalah kita harus
mengeluarkan uang. Yips, memodifikasi itu tidak ada yang gratis dan
memodifikasi full fairing pada motor naked tidaklah murah.
Minimal kita harus siap uang
sekitar Rp. 3.000.000-an untuk dapat memodifikasi full fairing pada motor
dengan jenis naked.
Harga di atas dapat lebih mahal
tergantung dengan kualitas bahan baku, kualitas cat, dan lain sebagainya.
4. Membutuhkan Keuletan Dalam Memasangkan Full Fairing
Motor naked tidak dibekali dengan
braket atau dudukan untuk dipasangi fairing. Itu sebabnya kita harus membuat
sendiri breket atau dudukan untuk fairing yang hendak dipasangkan.
Meski kita sudah memasangkan
fairing pada bengkel, namun bukan berarti motor naked yang dimodif full fairing
akan terbebas dari masalah.
Baca Juga: Tips dan Cara Memasang Fairing Motor Agar Tidak Bergetar
Dari apa yang kami alami, motor
naked yang dijejali dengan fairing dengan pemasangan yang kurang tepat dapat
membuat fairing mudah goyang hingga bergetar saat digunakan di jalanan yang
tidak rata.
5. Secara Psikologi, Akan Membuat Kita Minder
Jika modifikasi yang kita anut
adalah modifikasi dengan fairing model Ninja 250, R25, CBR250 dan motor pasaran
lain, tentu mau tidak mau ada satu hal yang akan membuat kita minder.
Hal yang membuat kita minder adalah
jika saat di lampu merah, atau saat di parkiran, atau saat di jalan kita
berpapasan dengan motor asli dari R25, Ninja 250, atau CBR250, atau motor lain
yang kita tiru.
Tidak percaya? Coba rasakan sendiri
hehe. Saran kami sih, gunakan model full fairing yang tidak ada di pasaran. Misal
dengan menggunakan fairing model motor prototype seperti di tautan link di
bawah ini:
Baca Juga: Yamaha Byson Modif Full Fairing Ala M1 GP 2019
6. Rentan Dibully atau Dirundung
Selanjutnya adalah kita akan jadi
sasaran empuk pembully. Motor yang meniru motor lain sering jadi sasaran “kekejaman”
netizen +62.
Analoginya adalah motor yang bagus
dan hedon saja bisa kena bully, apalagi motor yang modifikasinya kurang bagus
atau kurang rapih.
7. Kualitas Fairing Yang Kurang Baik
Kekurangan ini dapat terjadi
apabila kita memberi fairing yang murahan sehingga berakibat fairing menjadi
cepat retak-retak atau catnya mudah pudar.
Oleh sebab itu, jika kita hendak
menggunakan full fairing pada motor naked, maka pastikan kualitas dari full
fairing tidak terlalu buruk.
8. Motor Dapat Tidak Stabil Saat Diterpa Angin
Pada sub bab kelebihan, kami sempat
sebutkan bahwa full fairing dapat menambah aerodinamika. Namun hal tersebut
berlaku bila full fairing memang sudah disetting sedemikian rupa.
Bila full fairingnya “asal jadi”,
maka saat ada angin dari kiri atau kanan, terpaan angin begitu terasa dan dapat
membuat motor seolah berat sebelah.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.