Kelebihan dan Kekurangan dari Bodi Fiberglass

Irvan, S.E.

Diperbarui: 10 Apr, 2020 • • menit membaca

Daftar Isi

Assalamu’alaikum, kembali lagi pada artikel kami, kali ini kita akan membahas mengenai kelebihan dan kekurangan dari bodi fiberglass. Nah sob bagi kalian yang dilema dan galau tentang bodi fiberglass karena ingin membelinya namun takut tidak sesuai ekspetasi, maka silahkan simak artikel ini sampai habis hehe.

Sob, di Indonesia sendiri bodi berbahan baku fiberglass sangat mudah sekali kita jumpai, terlebih pada beberapa daerah terdapat pengrajinnya yang membuat berbagai bodi berbahan baku fiberglass dengan skala besar.

Untuk membaca artikel lainnya tentang fiberglass, silahkan klik tautan berikut.

Bodi berbahan baku fiberglass banyak dijual dan dipilih karena tentunya dari segi harga cukup murah bila dibandingkan dengan bodi berbahan plastik.

Nah dengan harga yang jauh lebih murah dari bodi berbahan plastik, bagaimana kualitas yang dihasilkan oleh bodi berbahan fiberglass?

Secara kualitas mungkin 11-12, tetapi untuk lebih memastikannya, kami akan urutkan kelebihan dan kekurangan dari bodi berbahan baku fiberglass.

KELEBIHAN BODI FIBERGLASS

1. Harga cenderung lebih murah dari bodi berbahan plastik.

2. Model cenderung lebih beragam karena proses pembuataan bodi fiberglass dilakukan melalui cetakan yang lebih fleksibel ketimbang cetakan dari bodi plastik.

3. Bila bodi fiberglass mengalami kerusakan dengan intensitas yang relatif kecil, maka bodi fiberglass dapat diperbaiki ulang dengan cara didempul.

4. Biasanya hasil pengecetan akan lebih mengkilap ketimbang dari bodi plastik.

5. Cenderung lebih kuat ketimbang dari bodi dengan bahan plastik (namun ini masih relatif tergantung dari finishing bodi fiberglass).

6. Bodi fiberglass tahan panas, sehingga untuk bodi di daerah mesin, bodi fiberglass dapat lebih diandalkan.

KEKURANGAN BODI FIBERGLASS

1. Biasanya bodi fiberglass yang kualitasnya tidak baik (murahan) akan mudah retak dengan sendirinya.

2. Bodi fiberglass rawan retak karena bodinya terlalu kaku.

3. Bobot dari fiberglass cenderung lebih berat ketimbang dari bodi berbahan plastik.

4. Proses pengecatan bodi fiberglass cenderung lebih sulit karena bodi fiberglass tidak memiliki pori-pori.

5. Bahan fiberglass dapat menyebabkan iritasi pada kulit.

6. Kebanyakan finishing dari bodi fiberglass kurang rapih, sehingga bodi jadi kurang mulus dan banyak benjolan.

Nah artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.

Irvan, S.E. Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.