Alasan Mengapa Honda Beat Sering Dibully
Daftar Isi
Assalamu’alaikum, kembali lagi pada
artikel kami, kali ini kita akan membahas mengenai alasan mengapa Honda Beat
sering dibully.
Bully atau perundungan merupakan suatu tindakan yang “menteror”
psikis maupun fisik pada yang dirundung atau yang dibully.
Aksi bully atau bullying memang
tidak terhindarkan dari budaya Indonesia zaman now, terbukti dari beberapa data yang menyatakan bahwa Indonesia
masuk ke lima besar sebagai negara dengan tinggat bullying tertinggi di dunia.
Oleh karenannya maka tidak heran
bila pada akun sosial media seperti Instagram hingga Facebook, banyak
tulisan-tulisan warganet yang begitu pedas yang berujung pada perundungan atau bullying.
Di kelas otomotif sepeda motor,
pasti kalian yang aktif di forum sepeda motor sudah tidak asing dengan salah
satu jenis sepeda motor metik dari Astra Honda Motor yang sering kena bullying atau perundungan.
Jika kalian menjawab Honda Beat,
jawabannya adalah benar adanya. Honda Beat merupakan suatu fenomenal, dimana
selain karena tingkat penjualannya yang terbilang jawara di kelas metik kecil,
Honda Beat juga memiliki sisi kelam sebagai salah satu sepeda motor yang sering
kena bully.
Kira-kira apa gerangan alasan yang
membuat Honda Beat sering dibully? Berikut
kami sajikan beberapa alasan yang sering dilontarkan oleh netizen +62.
1. Dianggap Sebagai Motor Kelas Bawah Sejuta Umat
Salah satu alasan yang sering kami
temui ketika ada orang yang mengujat Honda Beat adalah karena Honda Beat
dianggap sebagai motor kelas bawah. Hal tersebut dikarenakan Honda Beat
merupakan sepeda motor yang banyak digunakan di Indonesia. Namun sejujurnya
bila kami berpendapat, masih banyak motor murah di bawah Honda Beat. Jadi alasan
ini dapat kami bilang sebagai alasan yang cukup konyol dan cenderung dangkal.
2. Honda Beat Sering Bersuara Hemmmberrr
Sebetulnya lucu juga suaranya dan
jika kami boleh akui, pertama kali kami menjumpai motor metik yang bersuara hemmberrr justrul bukan dari Honda Beat,
melainkan dari motor metik lain. Hehe, memang bagi sebagian orang suara ini
terbilang konyol dan menggangu, namun mau bagaimana pun yang namanya suara
adalah hal relatif dan bila kami bandingkan dengan suara motor dengan knalpot racing, sepertinya knalpot racing pada mesin 1 silinder banyak yang
lebih menggangu, terlebih apabila knalpotnya berjenis knalpot pendek.
3. Honda Beat Banyak Dimodif ThaiLook
Alasan lainnya mengapa Honda Beat
sering dibully adalah karena banyak
pengguna Honda Beat yang memodifikasi tunggangannya jadi Thailook dengan ban cacing sebagai ciri khasnya. Diketahui atau
tidak, bahkan di Thailand yang menjadi negara pelopor konsep thailook, penggunaan ban cacing di sana
tetap kena bully. Hal tersebut
tentunya karena ban cacing untuk penggunaan motor harian merupakaan tindakan
berlebihan yang terbilang kurang aman. Oh iya kenapa kami bilang Honda Beat
banyak yang dimodifikasi jadi thailook?
Alasannya adalah karena tadi, yakni Honda Beat menjadi jawara dalam penjualan
motor metik kecil, jadinya populasi Honda Beat di Indonesia terbilang banyak. Dan
banyaknya populasi tersebut berpeluang pula membuat banyak penggunannya
memodifikasi Honda Beat jadi thailook.
4. Banyak Penggunannya Yang Mengatakan “Hobi Kami Mahal”
Yang terakhir adalah karena banyak
dari penggunanya di jejaring sosial yang menggunakan jargon “Hobi Kami Mahal”,
padahal jargon tersebut merupakan jargon sensitif yang berpotensi membuat
kegaduhan. Percayalah, di atas langit masih ada langit. Tetapi sebetulnya bukan
hanya pengguna Honda Beat saja yang sering menggunakan jargon tersebut, di
forum motor lain juga banyak kami temui pengguna jargon tersebut.
Nah bila kita simak beberapa alasan
di atas, terbukti bahwa kebanyakan aksi perundungan disebabkan adanya pemicunya
yakni pengguna dari Honda Beat itu sendiri. Jadi kami sarankan untuk berperilaku
secukupnya saja jika berinteraksi di media sosial.
Alasannya tentu karena warganet +62
terbilang galak-galak dan tak segan main bully
kendati tak jarang yang melakukan perundungan di media sosial masih “bau kencur”.
Nah sebagai warganet yang budiman,
kita juga dituntut untuk lebih bijak lagi jika melihat unggahan yang sensitif.
Percayalah, kelak lemparan batu
akan mengenai wajah kita sendiri. Sebanyak apapun kita melempar hujatan, kelak
akan ada orang lain yang balik menghujat kita.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.