Tips Pasang Step Underbone Motor, Jangan Lupa Gunakan Lem
Daftar Isi
Assalamu’alaikum.
Kembali lagi pada artikel kami,
kali ini kita akan membagikan tips bagi kita yang hendak memasang step underbone pada motor.
Pada artikel sebelumnya, kita
sudah sering membahas mengenai step
underbone mulai dari tips memasang hingga kendala yang dihadapi. Jika
kalian ingin melihat artikel-artikelnya, silahkan saja klik link berikut.
Nah sob, ada satu hal yang perlu
diwanti-wanti atau diperhatikan ketika hendak memasang step underbone pada motor kesayangan kita. Apakah yang perlu
diperhatikan tersebut?
Jadi begini sob, kebanyakan dari step underbone aftermarket yang dijual
di pasaran sifatnya adalah dirakit secara satu persatu bagian.
Jadi mulai dari jalu atau
pijakan, hingga dudukan dari step
underbone dipasang secara terpisah dan harus dirangkai oleh kita secara
satu persatu.
Cara merangkainya sebetulnya
sangat mudah sob, asal kita sedikit ulet dan punya waktu lebih. Namun ada hal
yang perlu diingat, karena step underbone
dipasang secara satu persatu, ada kemungkinan beberapa part akan jatuh di jalanan ketika kita gunakan.
Mungkin kita sudah tidak asing
lagi bukan jika ada tuas perseneling pada step
underbone yang copot pada bagian jalunya pas sedang digeber di jalanan? Atau
jangan-jangan pijakan kakinya yang copot?
Step underbone memang diikat hanya menggunakan baut dan
bagian step underbone sendiri yang
bertugas jadi murnya. Jadi akan sangat rentan copot ketika terkena getaran
motor secara terus menerus.
Namun untuk menghindari hal di
atas kita bisa mengantisipasinya sob.
Adalah dengan menggunakan lem
besi berwarna putih dari Dextone atau menggunakan lem serbaguna semisal
Powerglue atau Superglue.
Lem Dextone. Sumber Tokopedia.com |
Caranya cukup sederhana, kita
hanya perlu memberikan lem pada baut yang hendak dimasukan bagian step underbone.
Tidak usah banyak-banyak sob,
sedikit saja yang penting ada lem yang nantinya akan memberi rekatan pada
bagian baut dan step underbone.
Oh iya, jika sudah menggunakan
lem, biasanya step underbone akan
sulit untuk dibongkar, oleh karenanya pada saat kita sedang merakit dan masih
coba-coba merakit, ada baiknya jangan dulu dikasih lem sob.
Pemberian lem dilakukan ketika
kita sudah yakin bahwa bagian tersebut memang harus dipasang pada bagian
tertentu.
Sebenarnya trik ini sudah banyak
dilakukan oleh pabrikan motor, misalnya saja pada baut gear belakang serta baut piringan rem depan.
Oh iya, jika kalian ingin membuka
atau membongkar step underbone, ada
baiknya pukul-pukul dahulu bagian yang terkena dengan baut yang sudah diberi
lem.
Tidak usah kencang-kencang dan
keras-keras memukulnya, pelan saja dan usahakan pemukulannya berlawanan dengan
posisi baut. Misalnya jika baut pijakan kaki letaknya secara horizontal, maka
kita pukul-pukul secara vertikal.
Maksudnya adalah pukul-pukulnya
dari bawah atau dari atas, jadi jangan pukul ujung step underbonenya ya sob.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini, akhir kata semoga kalian paham dan mengerti. Sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.