Penyebab Lampu Depan Motor Cepat Mati dan Cara Mengatasinya
Daftar Isi
Assalamu’alaikum.
Kembali lagi pada artikel
satupiston.com. Kali ini kita akan membahas mengenai penyebab lampu depan
sepeda motor yang cepat mati serta bagaimana cara mengatasinya.
Seiring dengan peraturan yang
mewajibkan para pengendara roda dua untuk menyalakan lampu depan motornya pada
malam hari maupun siang hari, maka mau tidak mau para pemiliki sepeda motor
harus menyalakan lampu depan motornya.
Jika melanggar dan kebetulan
tengah berpapasan dengan pihak berwenang, maka hal yang dapat dialami adalah
kita dapat terkena teguran atau tilang dari polisi di jalan raya.
Bicara mengenai lampu depan
motor, ada suatu penyakit yang boleh dikatakan menjadi hal yang dibenci dan
membuat kesal beberapa pengguna motor. Penyakit tersebut adalah seringnya lampu
depan yang putus hingga mati.
Kendati harga dari lampu kepala
pada motor tidak terlalu mahal, namun pada beberapa jenis motor, pemasangannya
cukup ribet dan akan memakan cukup banyak waktu dalam membongkar dan memasang
lampu.
Nah bagi kita yang tengah
merasakan hal tersebut dan bingung mencari penyebab dari lampu depan yang
sering sekali putus atau mati, maka mari kita bahas penyebab apa saja yang kemungkinan
menyababkan lampu depan sering sekali mati.
1. Kiprok bermasalah
Kiprok adalah salah satu elemen
pada kelistrikan motor yang bertugas untuk menyetabilkan arus listrik dari spul
ke aki, selain itu kiprok ini juga berfungsi untuk mengubah arus dari AC
menjadi DC.
Kiprok pada motor. Sumber: idmotoblog.com |
Bila dilihat, kiprok ini sekilas
seperti heatsink pada komponen
elektronik audio. Namun kiprok memiliki fungsi yang berbeda dengan heatsink pada kelistrikan audio. Heatsink hanya berfungsi untuk
mendinginkan suhu, sedangkan kiprok memiliki peran lebih banyak dari sekedar
mendinginkan suhu.
Bentuk dari kiprok sendiri
bersirip dan terdapat beberapa kabel yang menunjang fungsinya sebagai penyearah
arus dan penyetabil arus.
Mengapa kiprok yang bermasalah
dapat mengakibatkan lampu pada motor terutama lampu depan motor menjadi sering
mati? Hal tersebut karena jika kiprok bermasalah dan arus tidak stabil, maka
lampu jadi cepat mati dikarenakan arus yang bisa jadi berlebih dialiri aki pada
lampu depan motor.
Biasanya jika kiprok telah
bermasalah maka komponen aki juga akan ikut bermasalah, misalnya aki jadi
sering soak atau bahkan sering kelebihan arus.
2. Lampu yang tidak sesuai standart
Selanjutnya penyebab lampu depan
motor sering mati adalah dikarenakan lampu depan yang dipergunakan tidak sesuai
standart. Bila lampu depan kita sebelumnya telah mati dan kita ganti dengan
lampu yang tidak standart, maka hal yang bisa terjadi adalah lampu depan motor
menjadi cepat mati.
Misalnya ketika spesifikasi lampu
depan kita sebelumnya adalah 35 watt, kemudian lampu penggantinya adalah lampu
depan dengan daya 30 watt. Perbedaan watt tersebut dapat menyebabkan lampu
pengganti akan lebih cepat mati dikarenakan daya yang disuplai nantinya akan
lebih besar dari spesifikasi yang dimiliki.
Kronologi di atas hanya terjadi
apabila lampu tersebut merupakan lampu sejenis dengan spesifikasi berbeda.
Misalnya lampu jenis non LED dengan lampu non LED. Berbeda cerita bila lampu
depan bawaan dari pabrikan motor adalah jenis non LED kemudian kita ganti
dengan lampu LED.
Perbedaan watt akan dihitung
ulang dikarenakan mau bagaimana pun pasti watt dari lampu LED dengan tingkat
kecerahan yang sama akan berbeda dengan watt dari lampu non LED.
3. Ada komponen kelistrikan lain yang tidak sesuai standart
Yang selanjutnya yang dapat
menyebabkan lampu depan motor sering mati adalah karena ada komponen
kelistrikan lain yang tidak standart. Misalnya kita melepas lampu senja dan
menggantinya dengan lampu senja variasi yang spesifikasinya sudah bukan bawaan
pabrik.
Banyak kasus pengguna sepeda
motor yang lampu depannya sering mati diakibatkan komponen kelistrikan lain
yang telah diganti dengan spesifikasi yang berbeda dengan bawaan pabrik.
Solusi dari masalah ini adalah
dengan mengembalikan setiap elemen kelistrikan yang telah dimodifikasi ke
spesifikasi awal. Bila tetap ingin mengubah, maka diusahakan setiap spesifikasi
meliputi watt, amper, hingga volt tetap sama dengan spesifikasi dari pabrikan.
.............Tips Agar Lampu Depan Tidak Cepat atau
Sering Mati...............
Selanjutnya kita akan membagikan
tips agar lampu depan motor kita tidak sering mati. Adapun tips-tips tersebut
diantaranya adalah:
1. Gunakan mode lampu jauh dan lampu dekat secara bergantian
Karena kita diwajibkan
menghidupkan lampu depan ketika berkendara, maka mau tidak mau lampu depan akan
bekerja lebih banyak dan menyebabkan kemungkinan lampu depan mati akan semakin
lebih besar.
Oleh sebab itu untuk
mengsiasatinya, kita dapat menggunakan lampu dekat dan lampu jauh secara
bergantian. Maksudnya adalah kita bagi waktu untuk menggunakan dua mode lampu
tersebut.
Pada siang hari yang tidak begitu
berpengaruh intensitas cahaya dari lampu depan motor, kita gunakan lampu jauh.
Dan pada malam hari, kita gunakan lampu dekat. Cara tersebut terbukti ampuh
mengefisiensikan daya tahan lampu depan motor kita.
2. Gunakan Tombol On/ Off
Selanjutnya adalah kita gunakan
tombol on/ off lampu depan. Pada jalan
perkampungan yang intensitas kendaraannya sepi kita bisa matikan lampu depan
kita dan ketika kita di jalan raya maka kita bisa nyalakan kembali lampu depan
kita.
Bila motor kita tidak menyediakan
fitur on/ off lampu depan, maka ada
baiknya cara ini tidak dilakukan. Namun jika kita tetap ingin melakukannya,
kita harus memodif bagian panel motor dan membuat tuas atau tombol on/ off lampu depan motor.
3. Gunakan lampu jenis LED
Selanjutnya yang bisa kita
lakukan adalah dengan menggunakan lampu LED pada lampu depan kita. Lampu LED
disinyalir memiliki daya tahan lebih lama, hal tersebut dikarenakan cahaya dari
lampu LED lebih dingin dibandingkan dengan lampu non LED. Hal tersebut dapat
menyebabkan lampu LED lebih efisien baik dari daya tahan serta penggunaan daya
listrik, kendati memang harganya akan lebih mahal dari lampu non LED.
4. Gunakan dua lampu depan
Ini adala tips terakhir dari kami
yang boleh jadi akan cukup berisiko. Hal tersebut karena kita akan membuat
lampu tambahan bagi motor dengan lampu depannya hanya satu buah.
Dengan cara ini kita diharuskan
menambah lampu depan kita, bisa menambah dengan lampu depan lagi atau dengan
lampu senja. Poin pentingnya adalah asalkan kabelnya tersambung pada kabel
bagian lampu depan.
Tujuan dari penambahan lampu ini
adalah agar daya berlebih pada lampu depan dapat terbagi pada lampu yang lain
yang kita tambahkan.
Cara ini memiliki dampak buruk
berupa kemungkinan aki akan lebih boros. Selain itu, kita juga harus merogoh
kocek untuk membeli lampu lain dan memodifikasinya sedemikian rupa agar dapat
terpasang dengan cukup layak dipandang.
Adapun cara ini tidak begitu kami
anjurkan. Cara ini dilakukan apabila memang tips-tips sebelumnya sudah tidak
mampu menyelamatkan atau memperpanjang usia pakai lampu depan motor.
Nah artikel ini kami cukupkan
sampai di sini. Akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.